PORTAL SULUT - Diabetes merupakan salah satu penyakit yang paling banyak diderita.
Misalkan demamnya mengeluh demam, badan pegal-pegal , setelah dicek ternyata memang punya diabetes.
Memang diabetes ini banyak sekali dijumpai karena kebiasaan karena pola makan, atau gaya hidup.
Baca Juga: Kulitmu Ada Tanda Seperti Ini, dr. Ema Surya Pertiwi: Hati-Hati Ginjal Rusak!
Dikutip Portalsulut.Pikiran-rakyay.com dari kanal Youtube Saddam Ismail pada 9 Desember 2022.
diabetes bisa dialami oleh wanita ataupun pria, gejalanya antara wanita dan pria itu hampir sama.
Tapi memang ada beberapa gejala yang dialami oleh wanita saja.
Apa saja gejala diabetes pada wanita?
1. Siklus Menstruasi
Pada wanita yang belum menopause siklus menstruasinya normal saja.
Saat gula darah tinggi, bisa terjadi perubahan hormon ataupun ketidakseimbangan hormonal akhirnya terjadi perubahan siklus menstruasi.
Menurut CDC siklus menstruasi yang lebih panjang bisa menjadi gejala diabetes pada wanita.
Aapalagi saat siklus menstruasi, Kadang sulit mengendalikan keinginan untuk makan.
Makan lebih banyak, suka makan yang manis-manis akhirnya nanti bisa bikin gula darahnya.
2. Disfungsi Seksual
Karena gula darah yang terlalu tinggi ataupun yang tinggi, akhirnya bisa menyebabkan Lopati diabetik, gangguan dari fungsi syaraf.
Gula darah yang tinggi, bisa menyebabkan gula darah menjadi kental, kemudian sirkulasi menjadi kurang lancar, sirkulasi terganggu termasuk ke organ vagina.
Kondisi ini bisa menyebabkan respon wanita terhadap orgasme berkuranguga, juga bisa menyebabkan nyeri saat berhubungan seksual.
3. Sindrom Ovarium Polikistik
Sindrom ovarium polikistik sindrom atau pun dikenal dengan pcos.
PCOS ini dimana banyak kista di indung telur, setiap kista mengandung indung telur yang belum matang.
Para ahli mengatakan kalau seandainya orang PCOS yaitu ada ketidakseimbangan hormonal, hormon androgen yang tinggi bisa saja mengalami resistensi insulin.
Dan hal ini bisa menjadi awal gejala dari diabetes ataupun ini bisa prediabetes atau meningkatkan resiko wanita mengalami diabetes.
4. Infeksi Jamur Ms.V
Wanita yang mengalami diabetes beresiko tinggi mengalami jamur di vagina.
Karena saat gula darah tinggi, Nanti akan banyak banyak buang air kecil.
Nah, kan ada kandungan glukosa juga di urinnya itu jadi memudahkan jamur berkembang biak saat kadar gula tinggi pada urin.
Infeksi jamur pada vagina bisa mengalami beberapa gejala, seperti rasa gatal nyeri dan kemerahan.
5. Infeksi Jamur Mulut
Dengan kadar glukosa yang tinggi di dalam darah apalagi ditambah kesehatan mulut tidak bagus bisa menjadi sarana bagi jamur untuk tumbuh.
Gejala yang muncul Bisa ada bercak putih di pipi bagian dalam, difusi di lidah, amandel ataupun di kerongkongan.
6. Infeksi Saluran Kemih
Karena gula darah yang tinggi jadi urine pun nanti ada gulanya.
Hal ini akan memudahkan bakteri jadi infeksi, sehingga jadi lebih rentan mengalami infeksi bakteri dari luar.
saluran kemih akhirnya menginfeksi ke kandung kemih, anda bisa mengalami gejala misalkan nanti kencingnya sakit.
kencingnya panas, kencingnya rasa enggak tuntas dan juga urine bisa berwarna keruh atau pun bisa berdarah.
7. Saat Hamil Gula darah Tinggi
Saat hamil gula darahnya tiba-tiba tinggi ataupun disebut dengan diabetes gestasional.
Biasanya terjadi Di semester kedua ataupun ketiga sampai selesai persalinan.
Nah gula darah tinggi ini diketahui saat melakukan pemeriksaan, dan biasanya tidak menimbulkan gejala yang berarti.
Diabetes gestasional ini juga meningkatkan resiko nanti di kemudian hari mengalami namanya diabetes tipe-2.
Jadi memang harus hati-hati yang untuk orang yang punya riwayat seperti ini.***