PORTAL SULUT - Kebanyakan orang tidak menyadari penyebab rezekinya terhambat.
Ada beberapa faktor yang bisa menyebapkan rezeki terhambat, misalnya dari perkataan atau perbuatan.
Mungkin anda sudah merasa bekerja dengan rajin tapi hasilnya tidak seperti yang diharapkan.
Baca Juga: Begini Cara Mengetahui Kepribadian Seseorang dari Cara dia Memakai Jam Tangan
Dikutip Portalsulut.Pikiran-rakyat.com dari kanal Youtube Fitkha Chane pada 24 November 2022.
Berikut penyebap rezeki terhambat, yaitu ;
1. Sombong
Sifat sombong dapat menjauhkan rezeki sendiri, karena tidak ada orang yang mau mengajak kerjasama dengan orang yang sombong.
Contohnya dalam dunia kerja, anda memiliki sifat sombong maka rekan-rekan anda tidak akan Mau mengajak kerjasama sama dengan anda.
Karena merasa sulit didekati dan juga takut nanti malah kalau kesel sendiri.
Dan juga di dalam dunia perdagangan, kalau anda sombong mana ada orang mau beli dagangan andan.
2. Berlebihan Mengejar Dunia
Berlebihan dalam mengejar duniawi sampai lupa kewajibannya pada sang pencipta.
Waktunya hanya dipikirkan untuk mengejar duniawi saja, hal ini justru malah menjauhkan rezeki.
3. Tidak Menjaga Kesehatan
Mencari rezeki itu memang wajib, badam juga harus dijaga kesehatan, harus dipirkan juga kesehatan.
Jangan karena ingin mendapat rezeki yang lebih, tapi justru badan jadi sakit.
Jika tubuh sehat, reseki juga akan senang menghampiri.
Baca Juga: Ungkap Kepribadian Wanita Kelahiran Senin hingga Minggu, Banyak Rahasia Terungkap
4. Tidak Tamak
Segala jenis pekerjaan diambil semuanya tanpa memikirkan orang lain, bahkan kemampuan diri sendiri.
Dan yang lebih praha, hak orang lain juga diambil, sifat seperti ini justru akan menjauhak rezeki dari diri.
Karena jika kaya dari hasil yang tamak, maka akan sada saja harta bendanya yang habis terjual.
5. Perhitungan
Perhitungan disini maksudnya adalah segala sesuatu itu diukur dari materi ataupun benda.
Dan juga kalau memberi itu dihitung, nah orang yang memiliki sifat demikian maka rezekinya juga akan dihitung sama Tuhan.
Anda kalau itung-itungan dalam hal memberi ataupun sedekah itu juga nanti rezeki yang didapatkan juga akan dihitung.
Makanya kalau memberi jangan melihat seseorang itu jangan berdasarkan dari hartanya dari bendanya tapi lihatlah di mereka itu sama dengan Kita sama-sama ciptaan Tuhan.
Dan juga kalau memberi itu jangan sampai diomong-omongkan ke orang lain.
Karena apa itu menyukai orang-orang yang demikian orang yang tidak perhitungan dengan pemberian.
6. Mengeluh
Apa yang terjadi pada dirinya itu selalu dikeluhkan padahal semua orang itu memiliki permasalahan masing-masing.
Roda itu berputar kita nggak mungkin selamanya di bawah, kadang di atas kadang di bawah.
Terima apa yang diberikan Tuhan yang penting kita ini berusaha semampunya.***