5 Risiko Kesehatan Tubuh Jika Kurang Mengonsumsi Sayur dan Buah

22 November 2022, 04:21 WIB
5 Risiko Kesehatan Tubuh Jika Kurang Mengonsumsi Sayur dan Buah /Pixabay/

PORTAL SULUT - Buah dan sayur mengandung banyak nutrisi dengan beragam manfaat untuk kesehatan tubuh.

Meski konsumsi sayur dan buah bisa diganti dengan suplemen, tidak ada suplemen makanan yang bisa benar-benar menggantikan semua nutrisi di dalam buah dan sayur.

Interaksi nutrisi potensial dalam sayur dan buah yang bisa mencegah kesehatan tubuh juga tidak bisa tergantikan oleh suplemen makanan.

Baca Juga: Harus Diwaspadai! 5 Ciri Usia Muda Terkena Penyakit Jantung

Dengan demikian, mengkonsumsi sayur dan buah segar sangat penting untuk kesehatan tubuh.

Jika tubuh kekurangan sayur dan buah ada konsekuensi yang akan dialami tubuh

Konsekuensi tersebut bisa berupa gangguan kesehatan karena kekurangan suatu nutrisi.

Berikut adalah resiko kesehatan tubuh jika kurang mengonsumsi sayur dan buah.

Dilansir portalsulut pada Senin, 21 November 2022 dari Kanal Youtube Sehat Secara Alami, berikut ulasannya.

1. Kekurangan nutrisi
Salah satu efek awal dari kekurangan sayur dan buah adalah tubuh kekurangan vitamin dan mineral padahal sayur dan buah mengandung banyak vitamin bermanfaat seperti vitamin B, vitamin C, vitamin A, dan vitamin K.
 
Sementara mineral dalam sayur dan buah termasuk kalsium, magnesium, zat besi, dan kalium yang sangat penting untuk kesehatan tulang saraf dan kardiovaskuler.

2. Masalah pencernaan
Sayur dan buah mengandung jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna yang disebut serat.

serat tidak larut meningkatkan sebagian besar produk 5 di usus besar dan mempercepat limbah tersebut melewati pencernaan.
 
Dengan demikian, saluran pencernaan terhindar dari sembelit dan wasir jika tubuh kekurangan serat tentu yang akan terjadi adalah sebaliknya.

Oleh sebab itu, konsumsi sayur dan buah sangat penting untuk kesehatan pencernaan.

Baca Juga: Inilah 5 Buah Mujarab Untuk Penderita Demam Berdarah Agar Cepat Pulih

3. Risiko penyakit
Sayur dan buah kaya akan vitokimia yakni zat nabati yang tidak hanya memberikan warna pada makanan tetapi juga mampu mengurangi peradangan bahkan memperlambat dan mencegah pertumbuhan tumor.

Selain itu, konsumsi sayur dan buaya mengandung serat larut akan memperlambat penyerapan nutrisi seperti glukosa dan kolesterol.

Dengan cara ini sayur dan buah mampu mengurangi resiko diabetes dan peningkatan kadar kolesterol di dalam tubuh.

4. Gangguan kesehatan
Kardiovaskular menyeimbangkan kalium dan natrium dalam makanan merupakan faktor yang sangat penting untuk mencegah kesehatan kardiovaskular.

Mengonsumsi sayur dan buah dalam jumlah banyak akan memberikan asupan kalium yang mencukupi sehingga membantu memulihkan keseimbangan mineral dalam tubuh.

5. Berat badan bertambah
Sayur dan buah memiliki kepadatan energi yang rendah artinya sayur dan buah mengandung sedikit kalori per unit berat badan.

Mengecualikan sayur dan buaya mendukung makanan dengan kepadatan energi tinggi seperti keju, dan daging berlemak dapat menghambat upaya untuk menurunkan berat badan yang akan dilakukan.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler