PORTAL SULUT – Beberapa hal ini bisa menjadi tanda gejala stroke ringan yang perlu diwaspadai menurut dr. Ema Surya Pertiwi.
Dikatakan dr. Ema Surya Pertiwi, gejala stroke yang paling umum adalah BEFAST.
Balance atau keseimbangan jadi ketika kalian jalan atau berdiri lalu tiba-tiba jatuh tidak bisa menjaga keseimbangan.
Baca Juga: Naudzubillah, Inilah Dosa Paling Besar di Antara Dosa Besar Lainnya Ungkap Buya Yahya
Eye atau penglihatan. Terganggunya penglihatan penderita
Face atau wajah, ketika kita tersenyum, mencucu, mengeluarkan lidah, mengeryitkan dahi atau mengedipkan mata, salah satu wajahnya datar.
Arm atau lengan. Adanya kelemahan di salah satu tungkai.
Speech atau bicara. Ketika berbicara itu sulit sekali berbicara.
Time adalah waktu atau golden period stroke itu sekitar delapan jam, semakin cepat ditangani akan semakin meminimalkan resiko kematian jaringan otak, resiko kecacatan kelumpuhan bahkan menurunkan resiko kematian pada penderita stroke.
Sayangnya BEFAST ini adalah gejala ketika terjadinya penyumbatan pembuluh darah fungsional yang besar-besar.
Otak sendiri itu memiliki pembuluh darah yang cukup banyak. Biasanya sudah terjadi penyumbatan pembuluh darah kecil di bagian otak-otak lain yang tidak kita sadari dan lama-lama baru menyumbat pembuluh darah besar.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, tanda-tanda kejadian stroke yang tidak kita sadari sebelumnya dan menjadi pertanda akan munculnya stroke yang lebih besar.
Tanda-tanda ini perlu diwaspadai terutama jika kalian punya faktor resiko tinggi stroke seperti ada penyakit hipertensi, diabetes, kolesterol, usia diatas 50 tahun, dan penyakit jantung.
Inilah tanda-tanda awal stroke yang sering tak disadari dan harus diwaspadai menurut dr. Ema Surya Pertiwi, seperti dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Emasuperr.
Baca Juga: Inilah 4 Hewan Ajaib Dipercaya Sebagai Penarik Rezeki Bagi Pemiliknya, Adakah DIrumahmu?
Sakit kepala
Ketika kepala sudah dipijat, sudah diobati, diterapi, tidak kunjung sembuh, maka sangat disarankan untuk segera dikonsultasikan ke dokter, jangan sampai itu adalah tanda-tanda dari penurunan aliran darah pada otak, aneurisma, bahkan meningkatkan resiko munculnya stroke pada otak.
Terganggunya memori
Memori ini termasuk ingatan jangka pendek dan ingatan jangka panjang.
Dengan adanya penyumbatan pembuluh darah yang tidak kita sadari menyebabkan gangguan memori jangka pendek hingga jangka panjang.
Penurunan penglihatan secara tiba-tiba
Penurunan penglihatan tiba-tiba ini bisa menjadi tanda adanya gangguan pada area oksipital kita, sehingga menurunkan fungsi penglihatan.
Baca Juga: Tips dari dr. Ema Surya Pertiwi Tentang Cara Alami Menurunkan Kolesterol Tinggi Tanpa Obat
Menurunnya fungsi bicara dan menelan.
Orang yang mengalami gejala stroke biasanya akan mengalami penurunan fungsi bicara dan menelan.
Penderita akan sangat kesusahan menelan makanan dan juga air. Bahkan saat minum air bisa terbatuk-batuk.
Itu bisa menjadi pertanda adanya penyumbatan pembuluh darah yang tidak kita sadari di area otak.
Perubahan perilaku
Perubahan perilaku bisa menjadi tanda adanya penyumbatan pembuluh darah pada area temporal. Ini yang mengatur emosi seseorang.
Selain itu bisa juga mengalami perubahan perilaku. Perubahan perilaku ini yang tidak kita sadari, seperti suka marah-marah, suka belanja, menghabiskan uang, agresif, bersedih, menangis.
Emosi dan perubahan perilaku ini juga berhubungan dengan adanya penyumbatan pembuluh darah yang tidak kita sadari di bagian otak.
Sulit untuk menjaga keseimbangan
Pada waktu awal-awal itu biasanya sudah terlihat bahwa seseorang susah untuk menjaga keseimbangan.
Penderita biasanya tiba-tiba terjatuh, entah di kamar mandi, saat naik sepeda motor, saat memasak.
Ini bisa menjadi pertanda adanya gangguan keseimbangan yang disebabkan karena tersumbatnya pembuluh darah pada otak.
Apalagi jika ada hipertensi, diabetes, kolesterol, penyakit jantung. Ini harus dengan sangat di waspadai.
Terganggunya indra perabaan dan perasa pada kulit
Contohnya, seperti seharusnya udaranya dingin tapi kita merasa panas. Lalu kaki tiba-tiba kesemutan terus-menerus 24 jam, tangan ketika disentuh tidak terasa sama sekali.
Jika tidak ada penyakit syaraf yang mendasari, maka ini bisa menjadi pertanda adanya penyumbatan area otak di bagian sensoris atau bagian perasa pada area kulit.
Susah mengontrol saluran kencing maupun BAB
Jadi sering mengompol atau tiba-tiba BAB begitu saja, padahal sudah dicek ginjal baik-baik saja, urine baik-baik saja, usus juga baik-baik saja.
ini bisa menjadi pertanda adanya kelemahan atau tersumbatnya area otak bagian pengontrolan saluran kandung kemih.
Penurunan fungsi berfikir
Selain itu adanya penurunan fungsi berfikir maupun logika. Pada seseorang dimana ketika dia menjumlahkan sesuatu itu sulit sekali atau merespon kalau itu semakin sulit itu bisa menjadi pertanda adanya gangguan atau penyumbatan pada area kognitif otak.
itu beberapa tanda-tanda stroke yang tidak kita sadari menurut dr. Ema Surya Pertiwi. Semoga bermanfaat.***