PORTAL SULUT - Di balik manisnya rasa gula, ternyata terdapat beragam bahaya yang mengintai dan siap menyerang tubuh kita.
Seperti yang disampaikan oleh salah satu dokter sekaligus pendakwah, dr. Zaidul Akbar.
Dikutip dari salah satu dakwahnya yang tayang di akun TikTok @drzaidulakbar, dr. Zaidul Akbar menerangkan bahwa gula memiliki pengaruh buruk yang berbahaya.
Baca Juga: 5 Makanan Lezat Ini Ternyata Bisa Mengundang Kanker Serviks, Wanita Mesti Waspada!
Dokter Zaidul Akbar pun menyarankan kita untuk berhenti mengonsumsi gula.
“Berhentilah mengonsumsi ini (gula), karena bisa bikin candu otak kita 8 kali lipat daripada kokain,” ucap dr. Zaidul Akbar.
“Bila sudah biasa makan gula pasir, pasti sakau (ketagihan). Minta lagi, minta lagi,” dia menambahkan.
Memang mengonsumsi banyak gula bisa membuat seseorang untuk ketagihan menikmati hal tersebut lagi, dan lagi.
Hal ini juga didukung oleh beberapa hasil penelitian para ilmuwan.
Salah satunya terdapat pada sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutritional Neuroscience.
Dalam penelitian tersebut, mereka menyebutkan bahwa efek kecanduan gula memiliki kemiripan dengan efek penyalahgunaan obat-obatan.
Bahkan, organisasi kesehatan dunia atau WHO menyarankan kepada kita untuk mengonsumsi gula paling banyak 25 gram dalam sehari.
Baca Juga: Batu Ginjal Terbentuk Akibat Sering Lakukan 6 Kebiasaan Sepele Ini, Hentikan Sebelum Ginjal Rusak!
Terlepas dari bisa membuat efek kecanduan bagi yang mengonsumsinya, memakan beragam makanan yang mengandung banyak gula juga bisa membuat seseorang menderita penyakit diabetes dan obesitas.
Namun, jangan salah juga, bila kita hanya mengonsumsi sedikit gula setiap harinya, hal tersebut malah membuat kadar gula di tubuh kita rendah.
Kondisi ini bisa membuat tubuh kita mudah terasa lelah dan kurang bersemangat.
Jadi, kita harus mengontrol konsumsi gula setiap harinya agar kadar gula di tubuh seimbang.***