Sering Merasa Bangga?, Ustadz Adi Hidayat:Bisa Menggugurkan Semua Amal Sholeh

27 November 2021, 04:57 WIB
Ustadz Adi Hidayat /Tangkap layar Instagram.com/@adihidayatofficial


PORTAL SULUT - Manusia diciptakan Allah SWT memiliki tugas yang paling utama yaitu beribadah kepadaNYA. 

Tujuan dari melakukan ibadah tersebut tentu ingin mendapatkan pahala yang berlimpah dan dimasukan kedalam surga.

Semua amal baik dan sholeh dilakukan dengan sungguh-sungguh, Mulai dari sholat, mengaji, puasa, sedekah, dzikir dan sebagainya.

Baca Juga: Meski Banyak Pahala, Orang-orang Seperti Ini Akan Mengalami Kebangkrutan di Akhirat

Hingga akhirnya mendapatkan pahala dan kebaikan yang berlimpah.

Namun, banyak orang-orang islam belum menyadari ada satu perbuatan sepele dan sering dilakukan yang bisa merusak serta menggugurkan amal perbuatan yang sudah dilakukan.

Ada orang-orang yang menggugurkan amal kebaikan yang sudah dia lakukan sekian lama.

Al-qur’an menyebutkan satu kata bagi orang-orang yang sudah melakukan amal sholeh tetapi tidak sadar melakukan hal yang juga merusak amalannya sendiri yang disebut dengan manni.

Dilansir portalsulut.com dari kanal Youtube Audio Dakwah, tentang cerama Ustadz Adi hidayat.

'Ada perkara yang merusak amalan yang sudah capek ditenun tetapi orangnya nggak sadar, amalannya sedang dirusak. Karena perkara-perkara ini begitu dilakukan menyenangkan kayaknya nikmat gitu, enaak,” kata Ustadz Adi hidayat.

Ternyata oleh Al-Qur’an disebut dua kalimat yang sangat sederhana tapi dalam maknanya.
Perbuatan tersebut terasa sepele dan menyenangkan tetapi efeknya luar biasa pada amalan yang sudah dikerjakan.

Baca Juga: Mengerjakan Sholat namun Tidak Khusyuk Apakah Sholatnya Diterima? Begini Jawaban Buya Yahya

Ada pujian-pujian tertentu yang bisa menggugurkan amalan.

'Merasa ingin dipuji, gugur amalan, merasa ingin disebut, gugur amalan, merasa ingin tampak, gugur amalan dan saat tampak itu orang memuji kita rasanya enak, nikmat,” ucap beliau.

Perasaan ingin dipuji tersebut bisa menggugurkan amal sholeh yang sudah dikerjakan.
Saat riya sepertinya nikmat dan tidak disadari terasa enak karena bisa dipuji dan diketahui orang lain.

Pujian dan rasa hormat orang lain yang disampaikan kepada diri sendiri seolah-oleh enak terdengar.

Padahal jika sudah masuk ke dalam hati dan membuat rasa riya muncul, maka akibatnya bisa fatal jika tidak segera disadari yakni merusak amalan.

Itu tadi hal-hal yang dapat merusak amalan yang telah dikerjakan, semoga Allah SWT menjauhkan kita, dari perilaku sepeti itu.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler