Network
PORTAL SULUT - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan subsidi kuota internet gratis kepada siswa, guru, mahasiswa, dan dosen.
Kuota internet yang diberikan untuk digunakan dalam pembelajaran melalui daring di tengah pandemic Covid-19..
Bantuan kuota internet dari Kemendikbud ini ini selama tiga bulan pada periode Maret hingga Mei 2021.
Baca Juga: Ternyata, Model Ini Jadi Sosok Pengganti Andin di Sinetron Ikatan Cinta
Bantuan kuota internet gratis yang diberikan berupa kuota umum, tidak hanya kuota belajar.
Meskipun berupa kuota umum, namun kuota gratis ini tidak diperuntukkan untuk mengakses beberapa situs.
Rencananya pemerintah akan membagikan kuota internet gratis pada tanggal 11 Maret 2021.Pembagian bantuan kuota internet gratis berlangsung 11- 15 Maret 2021.
Sebelum menerima bantuan kuota internet gratis, ketahui lagi beberapa situs yang tidak bisa diakses kuota internet gratis Kemdikbud tersebut. Salah satunya media sosial.
Baca Juga: Dituding ‘Ghosting’ Felicia Tissue, Begini Pengakuan Kaesang Pangarep: Aku Dimaki-maki
Sosial media adalah tempat berinteraksi dan saling posting momen sehingga tidak dikategorikan pada situs pendidikan.
Berbeda halnya dengan WhatsApp, meskipun situs komunikasi namun para guru dan dosen lebih mudah untuk melakukan pendidikan lewat Group WhatsApp.
Selain itu ada YouTube, aplikasi ini masuk kategori yang bisa diakses kuota internet gratis Kemdikbud.
Sebab, YouTube banyak ilmu pendidikan yang dapat diakses terutama video pendidikan terkait sekolah muapun kampus.
Berikut ini situs yang tidak bisa diakses kuota internet gratis dari Kemendikbud:
1. Situs yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta
2. Twitter
3. Instagram
4. Facebook, dan
5. Tiktok
6. Semua situs yang diblokir Kemenkominfo
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 8 Maret 2021: Romantis, Aldebaran Dibuat Salting Oleh Andin
Sementara itu, berikut ini rincian penyaluran bantuan kuota internet gratis Kemdikbud tahun 2021:
1. Pendidikan Anak usia Paud = 7GB.
2. Pendidikan Dasar Menengah = 10GB.
3. Mahasiswa dan Dosen = 15GB.
4. Paket kuota data untuk pendidik= 12GB.***
