PORTAL SULUT- Meninggalnya artis Thailand Tangmo Nida kini masuk pada babak atas lanjutan penyelidikan pihak kepolisian.
Meski belum terungkap terkait sebab kematian Tangmo Nida dari hasil penyidikan oleh polisi.
Bahkan pihak kepolisian setempat telah melakukan serangkaian penyidikan untuk mengungkakp penyebab kematian Tangmo Nida.
Baca Juga: Netizen China Kritik iQiyi Karena Rilis Drama Korea, Something in the Rain
Dalam proses penyidikan Polisi, kini pihak berwajib berhasil menemukan sejumlah bukti bahkan sudah memeriksa beberapa saksi, termasuk penetepan tersangka.
Terus Dilakukan pengungkapan kasus kematian Tangmo Nida yang mengundang perhatian publik itu, agar nantinya pihak Polisi bisa mengetahui soal penyebab tewasnya artis bernama langkap Nida Patcharaveerapong yang menuai tanda tanya.
Salah satu fakta baru adalah beredarnya foto jenazah Tangmo Nida yang kini berhasil membuka fakta baru.
Disnilah kemudian Polisi menjadikan foto tersebut sebagai alat bukti untuk dijadikan sebagai bahan penyelidikan.
Dari hasil pemeriksaan foto tersebut, pihak penyidik menemukan sejumlah fakta.
Tampak dalam foto terlihat jenzanah Tangmo Nida mengalami luka sayatan dibagian di bagian kaki kiri. Tak hanya itu beberapa bagian tubuhnya juga dipenuhi oleh lebam-lebam berwarna biru.
Meski ada dugaan bahwa luka itu berasal dari baling-baling spead boad, akan tetapi pihak kepolisian tidak ingin mengambil kesimpulan dari kasus penyebab kematian artis cantik Thailand itu.
Polisi mengatakan ada luka besar di bagian paha sang artis dan goresan di salah satu bagian tubuh teman yang ikut naik ke perahu.
Baca Juga: Crazy Rich Asal Bandung Doni Salmanan Diperiksa Polisi, Polri: Bukan Terkait Binomo, Tapi Quotex
SDikutip dari Bangkokpost, Kolonel Pol Napaphat Natthasumon dari Institut Kedokteran Forensik di Rumah Sakit Umum Polisi mengatakan, dari hasil otopsi mengkonfirmasi bahwa Tangmo tenggelam karena ada lumpur di paru-parunya.
Polisi juga menemukan sayatan besar di paha kanannya namun belum memastikan apakah itu berasal dari baling-baling kapal.
Ada juga goresan kecil di kaki kirinya dan belum mengidentifikasi penyebabnya.***