Waktu SMA Najwa Shihab Pernah Jadi Korban Pelecehan, Baru-baru Ini Nyaris Jadi Korban Lagi

31 Mei 2021, 14:50 WIB
Viral video begal payudara di kawasan Jakarta, Najwa Shihab ungkap dirinya pernah jadi korban pelecehan seksual seorang kernet sewaktu SMA. /YouTube Najwa Shihab

PORTAL SULUT – Najwa Shihab pernah menjadi korban pelecehan seksual di tempat umum. Waktu itu Najwa masih SMA, ketika turun dari angkot ia dicolek kenek kurang ajar.

Belum lama ini, presenter acara Mata Najwa ini juga hampir menjadi korban pelecehan. Saat itu, ungkap Najwa, ia sedang lari pagi di area terbuka dan tiba-tiba ada pengendara motor sempat berusaha menggapainya, untungnya ia bisa menghindar dan menepis tangan pengendara tersebut.

Hal itu diungkapkan Najwa Shihab melalui akun Instagram @najwashihab yang menyoroti maraknya aksi begal payudara yang dilakukan di tempat terbuka.

Baca Juga: SERU! Sedang tayang Love Story the Series, Ini Link Live Streamingnya

“Belakangan viral video pengejaran pelaku begal payudara. Ya, sebenernya perilaku pelecehan ini bukan hal baru, karena sebelumnya juga cukup banyak pemberitaan mengenai pelecehan seksual di tempat umum,” tulis Najwa Shihab dikutip dari akun Instagramnya, Sabtu 29 Mei 2021.

“Saya juga pernah mengalaminya. Waktu SMA, turun dari angkot, saya pernah dicolek kenek kurang ajar. Belum lama ini, waktu lari pagi di area terbuka, pengendara motor sempat berusaha menggapai, saya menghindar dan menepis tangannya,” ujar Najwa Shihab lagi.

Ia mengatakan, Catatan Najwa pernah mengangkat isu ini, tentang pentingnya kita berani menangkal pelecehan seksual dan membantu jika melihat ada korban yang mengalaminya lewat metode 5 D. Ditegur, dialihkan, dilaporkan, ditenangkan, direkam. 

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 31 Mei 2021: Elsa Mengaku Bobol Akun Roy, Andin Curiga Sikap Aldebaran

Dalam video yang diunggah Najwa Shihab di Instagram tentang survei oleh Hollabcak! Jakarta yang dilakukan bersama sejumlah lembaga pada 2018 terhadap 62 ribu orang, hasilnya menunjukkan bahwa aksi penjahat seksual ini tak dilakukan pada malam hari dan di ruang tertutup, melainkan dilakukan siang hari di tempat umum.

Lanjut Najwa, pelecehan seksual ini juga tak hanya dialami perempuan namun juga laki-laki, akan tetapi perempuan lebih rentan.

Baca Juga: Sejarah Hari Lahir Pancasila Sebagai Dasar Negara

Temuan survei tersebut adalah sebagai berikut:

- 3 dari 4 perempuan pernah menjadi korban
- 1 dari 10 laki-laki juga pernah menjadi korban
- 1 dari 2 korban mengalami pelecehan seksua di bawah umur
- 18 persen korban memakai rok dan celana panjang
- 17 persen korban memakai jilbab
- 16 persen korban memakai baju lengan panjang

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta Malam Ini: Elsa Akhirnya Mengaku di Depan Papanya, Mang Dadang Ditemukan

Alasan dari para pelaku pelecehan salah satunya adalah karena mereka merasa punya 'wewenang maskulin' yang menganggap pelecehan itu sifat alamiah manusia dan sebagai wujud ketertarikan seksual yang tak berbahaya.***

Editor: Rensa Bambuena

Tags

Terkini

Terpopuler