Network
2. Batu Kuarsa
Batu kuarsa adalah salah satu jenis batuan yang paling mungkin mengandung emas. Biasanya, batu kuarsa yang rusak, rapuh, dan kotor adalah yang memiliki peluang paling besar untuk mengandung emas. Hal ini disebabkan karena ada potongan cokelat atau oranye di dalam kuarsa kotor yang merupakan pirit besi yang telah teroksidasi. Biasanya, kandungan ini juga ada di dalam emas.
3. Terlihat Butiran Emas pada Endapannya
Nah, kalau tanda yang ini udah jelas ya. Pada endapan batuannya terdapat butir-butiran emas. Jika hal tersebut terjadi, dapat dipastikan bahwa batuan tersebut mengandung emas. Hal ini biasa terjadi pada bijih emas primer. Namun, jumlah butiran emas yang muncul tergantung dari kadarnya. Makin tinggi kadar emasnya, biasanya makin banyak.
4. Bersinar Saat Disiram Air
Buat ngetest apakah batuan mengandung emas atau nggak, kamu bisa coba siram dengan air dan bandingkan sama batuan lain yang udah jelas nggak mengandung emas. Tentu saja, emas jika disiram dengan air akan jauh lebih bersinar dan reflektif. Sementara itu, batuan yang nggak mengandung emas nggak akan bersinar sampai terang.
Lunak
Ciri khas emas yang lainnya adalah lunak. Kamu bisa kok potek bagian dari batuan tersebut dan coba untuk menekuknya. Apabila mudah ditekuk dan berbekas, hal tersebut meningkatkan peluang adanya emas asli di sana. Hal ini disebabkan karena emas memiliki ciri khas malleable alias lunak.
Baca Juga: Pendaftaran PPDB Riau Dibuka 29 Mei – 26 Juni, Ini SMA/SMK Terbaik Riau Berdasarkan Data LTMPT 2022
Sementara itu, dikutip dari dari kanal YouTube Nepri Andries, berikut ini ciri-ciri sungai yang mengandung emas didalamnya;
