Network
PORTAL SULUT – Menjadi seorang yang memiliki bisnis sendiri dan sukses, tentunya menjadi idaman semua orang.
Namun sebagian orang tidak berani mencoba karena keterbatasan biaya dan lain sebagainya.
Namun, tahukah kalian bahwa ada bisnis yang tidak membutuhkan budget yang cukup besar, bahkan dibilang sangat sedikit.
Baca Juga: 12 Ide Bisnis atau Peluang Usaha di Bulan Suci Ramadhan Menjelang Lebaran Idul Fitri
Terlebih pekerjaan saat yang sudah sangat mudah diakses dimana saja, bisa dari google, YouTube, dan lain sebagainya.
Lalu, 2 ide bisnis apa sajakah itu?
Dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Raymon Chin, pada Rabu, 13 April 2022, berikut ide bisnis tersebut.
1. White Label Product
Sebenarnya ini sudah ada dari tahu-tahun lalu, namun, tidak tahu kenapa di marketplace sekarang semakin banyak yang melihat bahwa, produk ini sangat bagus.
Namun, gara-gara semua informasi gampang di akses pada google, akhirnya banyak yang tau sebenarnya produk white label, harganya hanya Rp30.000 dan dijual kembali dengan harga Rp150.000.
Kenapa white label ini menarik? Karena hampir kebanyakan orang bingung mau memulai bisnis ini, karena product development.
Karena kalian tentunya akan berpikir tentang bagaimana caranya kalian bisa membuat suatu produk yang bagus, bagaimana cara kalian membuat desain produk yang menarik buat customer, terus membuat izinnya bagaimana, terus R&D-nya bagai mana cara membuatnya.
Bagi kalian yang masih bingung dengan white label, dibandingkan produk sendiri.
Artinya, ada produk diluar sana yang generik yang sebenarnya, produsenya itu menjual kepada semua orang.
Dan ini unbranded, kalian bebas mau branding sebisa mungkin, kalian bebas mau packing barang dengan cara bagaimana,
Dan biasanya white label product ini memang didesain untuk resellers. Terserah kalian mau menjual barang dengan harga berapa dan lain-lain.
Beberapa contoh dari white label yang paling umum adalah kaos, tote bag, gifts, boneka, dan banyak lagi.
Kalo misalnya kalian masih kurang mengerti, ini 1 contoh produk yang white label, dan 1 contoh produk yang sudah di branding white label.
Jika kalian membeli 1 produk dengan harga yang murah, maka kalian bisa menjual barang itu kembali dengan harga yang bisa berkali-kali lipat dari harga modalnya.
Bagi kalian yang bingung memulainya bagaimana? Berikut hal wajib kalian coba!
1. Riset produknya terlebih dahulu
Di masa sekarang ini semua pekerjaan serba gampang tinggal google, cari platform yang menyediakan produk-produk white label, yang tidak memiliki branding, yang bahkan kalian bisa ubah branding-nya sendiri.
Salah satu yang paling umum itu custom product, kalian bisa ke website-nya; ciptaloka.com atau ada beberapa costum pruduct yang lain.
Disana mereka menjual barang-barang plain yang kalian nantinya bisa custom dan akhirnya bisa di-branding untuk menjadi produk kalian.
Kunci dari suksesnya white label sebenarnya ada 2:
1. Branding
2. Repackaging
Bagaimana caranya kalian menaikan harganya menjadi 5x lipat yang kalian kembali ke 2 hal tadi itu.
Sebagai white label reseller, jika sudah menemukan produknya, langkah kedua adalah bagaimana cara kalian mem-branding produk itu seakan seperti produk yang mahal, yang kalian undah R&D, dan lain-lain.
Untuk kalian yang memiliki modal kecil, kebanyakan dari produk white label ini, itu kalian bisa pesan by order. Jadi kalian tidak perlu menyetok barang yang banyak.
Misalnya di platform yang seperti costum-costum seperti itu, kalian tinggal menunggu orderan dari orang tersebut, kemudian kalian order barang tersebut.
Jika kalian mau lebih extra, biasanya kalian mengirim terlebih dahulu mengirim ke tempat kalian, kemudian kalian packaging yang bagus, kemudian kirim ke customer.
Jika kalian ingin simpel, kalian bisa mengirim barang tersebut ke customer. Tapi, beberapa platform ini sebenarnya bisa menjadi jasa custom packaging.
Baca Juga: 7 Peluang Usaha Rumahan yang Menjanjikan di Bulan Ramadhan 2022, Hanya Perlu Modal Kecil!
2. Freelance Menjadi Agency
Menjadi freelance akan menjadi suatu yang lebih gila lagi, karena disini kalian tidak membutuhkan modal lagi.
Modal yang kalian perlu mungkin itu skill yang kalian pelajari dari google, dan YouTube.
Tapi perlu kalian ketahui bahwa, freelance bukan bisnis sampai menjadi agency.
Beberapa poin-poin penting untuk kalian lakukan agar menjadi agency di 2022, karena kalian harus mengerti, agency semakin banyak, semakin banyak orang yang menyediakan jasa untuk customer.
Ada 3 poin yang harus kalian perhatikan di sini.
1. Jangan main di Mass market untuk freelance dan agency
Misalnya kalina punya skill graphic design, kalian kerucutkan lagi graphic design untuk content creator, graphic design untuk produk finance.
Jadi dengan kalian go nice, kompetisi kalian jadi tidak terlalu besar.
2. Mau membangun agency
Sekarang bukan lagi zaman membangun portofolio, tapi membangun reputasi.
Bedanya portofolio dengan reputasi adalah, portofolio untuk kalian simpan untuk diri sendiri. Sedangkan reputasi, adalah zaman dimana kita content creating, kalian sebagai agency harus mengeluarkan karya-karya kalian di sosial media. Entah itu TikTok, Instagram.
Apalagi kalo misalnya hasil kerja kalian itu mendapatkan recognition. Misalnya award, dan lain-lain.
Itu akan sangat membantu nge-boost di tahun ini.
3. Perbedaan antara agency di tahun 2022 dan tahun lalu adalah, kalian harus mulai nge-charge berdasarkan result. Bukan berdasarkan SOW.
Analoginya kalian seorang web developer. Biasanya kalian akan nge-charge 1 website 3 juta. Tapi kalo misalnya agency suka expand secara besar, kalian harus tau, dengan kita mendesain landing page? Ini, ini akan menaikan sales customer berapa? Gitu misalnya.
Dan akhirnya klien akan lebih tutup mata untuk soal harga kalo misalnya kalian bisa menjanjikan suatu performance.
Dan itu sangat berguna jika kalian mau memulai bisnis freelance to agency.
Bisnis-bisnis ini tidak mudah mati, karena sampai selamanya badan-badan ini, company ini selalu butuh services diluar dari yang mereka hire. Tinggal bagaimana caranya kita stand out.
Itulah tadi 2 ide bisnis pemula yang wajib kamu harus coba.***
