200 Orang Meninggal Karena Covid-19 di Sulut

- 29 Oktober 2020, 07:23 WIB
Ilustrasi Petugas pemakaman membawa peti jenazah untuk dimakamkan di lokasi pemakaman COVID-19 TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Jumat 2 Oktober 2020. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperluas lahan untuk pemakaman jenazah bagi yang meninggal dunia karena terkait COVID-19 di TPU Pondok Ranggon.
Ilustrasi Petugas pemakaman membawa peti jenazah untuk dimakamkan di lokasi pemakaman COVID-19 TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Jumat 2 Oktober 2020. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperluas lahan untuk pemakaman jenazah bagi yang meninggal dunia karena terkait COVID-19 di TPU Pondok Ranggon. /Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj/ANTARA FOTO

PORTAL SULUT- Satgas Covid-19 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengumumkan Rabu 28 Oktober 2020 ketambahan 44 kasus baru positif Covid-19.

Melalui rilis tertulis jumlah kasus kematian akibat Covid 19 di Sulawesi Utara telah mencapai angka 200 jiwa secara akumulasi.

Satgas Covid-19 Sulut mengingatkan ancaman penyakit ini adalah nyata dan bukan hoax. Mereka yang berpenyakit penyerta adalah kelompok yang paling
rentan masuk kedalam tingkat keparahan tertinggi.

Baca Juga: Pemerintah Beri Modal Pemuda yang Ingin Berusaha Bidang Perikanan. Ini Caranya

Untuk itu sudah menjadi kewajiban kita semua, untuk menjadi benteng bagi mereka dalam bentuk kepatuhan dan kedisiplinan untuk melaksanakan semua protokol kesehatan.

Baca Juga: Ini Jadwal Rencana Pengumuman Prakerja Gelombang 11

Perincian Asal Kasus:
No Kab/Kota Jumlah Kasus
1 Manado 19 Kasus
2 Tomohon 2 Kasus
3 Bitung 2 Kasus
4 Minahasa 13 Kasus
5 Minahasa Selatan 3 Kasus
6 Minahasa Tenggara 1 Kasus
7 Minahasa Utara 3 Kasus
8 Kep. Sangihe 1 Kasus

AKUMULASI:
1. Kasus terkonfirmasi positif (+44) : 5.286 Orang 2. Kasus sembuh (+36) : 4.481 Orang
3. Kasus Meninggal (+1) : 200 Orang
4. Kasus Aktif (+7) : 605 Orang

Editor: Fandri Mamonto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x