Krido Santoso, Jaranan Legendaris dari Desa Purworejo, Kesenian Jawa di Tengah Masyarakat Boltim, Sulut

- 18 Juni 2023, 19:55 WIB
Krido Santoso, Jaranan Legendaris dari Desa Purworejo, Kesenian Jawa di Tengah Masyarakat Boltim
Krido Santoso, Jaranan Legendaris dari Desa Purworejo, Kesenian Jawa di Tengah Masyarakat Boltim /

PORTAL SULUT - Krido Santoso, merupakan sebuah paguyuban atau perkumpulan tari jaranan yang ada di Desa Purworejo, Kecamatan Modayag, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara.

Berikut ini Portal Sulut merangkum tentang Krido Santoso, Paguyuban Seni Tari Jaranan yang ada di Purworejo, di tengah-tengah masyarakat mayoritas Bolaang Mongondow.

Baca Juga: Manado, Bitung, Kotamobagu, Tomohon, Minahasa, Ini Syarat dan Jadwal Loker PT IWIP, 14 Posisi Lulusan SMA

- Tentang Krido Santoso Paguyuban Tari Jaranan yang Ada Di Desa Purworejo, Bolaang Mongondow Timur

Jaranan, bagi penikmatnya pasti sudah tidak asing. Tarian jaranan sendiri adalah tarian mistis atau tarian perang dari Jawa, dimana para penari menggunakan atribut seperti para pasukan dengan cemeti dan juga kuda-kudaan, dan berbagai hiasan, juga memegang cemeti.

Di Desa Purworejo sendiri, jaranan ini sudah ada sejak jaman kolonial.

Penulis yang sempat bercerita dengan Mbah Montari selaku ketua paguyuban, Mbah Mon bertutur, jaranan ini sebenarnya adalah sebuah kegiatan ngamen, dulunya cuman untuk menghibur para orang Belanda.

Dimana disaat ngamen, para orang Belanda terpikat, dan para wanita wanita di Desa Purworejo kemudian mencuri senjata para masyarakat Belanda yang ada di Desa Purworejo waktu itu.

"Dadi waktu iku, adewe iku cuman ngamen, pas ngamen, si wong londo iki ikutan joget, pas kelalen, wedok-wedoke adewe langsung njipuk senjatane wong londo kui."

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x