Selalu Merugi Saat Berbisnis? 5 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya Menurut Primbon Jawa

- 19 Januari 2024, 18:11 WIB
Ilustrasi. Penyebab bisnis selalu merugi menurut Primbon Jawa
Ilustrasi. Penyebab bisnis selalu merugi menurut Primbon Jawa /Pexels

PORTAL SULUT – Sekarang ini banyak orang yang ingin membangun sebuah bisnis. Namun sayangnya tidak semua bisnis yang berjalan lancar sampai gagal.

Bukan hanya gagal atau bisnis tersebut tidak berjalan, bahkan terkadang bisa mengalami kerugian.

Menurut Primbon Jawa, terdapat beberapa penyebab bisnis bisa merugi.

Baca Juga: Jauh Dari Kehidupan Miskin! Inilah Daftar Weton yang Memiliki Peruntungan Rezeki dari Berbagai Arah

Primbon sudah menjadi sumber rujukan orang-orang dari Suku Jawa sejak zaman dahulu.

Kita Primbon Jawa digunakan sebagai pedoman atau arahan dalam rangka mencapai keselamatan dan kesejahteraan lahir-batin.

Primbon adalah kitab warisan leluhur Jawa yang berorientasi pada relasi antara kehidupan manusia dan alam semesta.

Berikut penyebab bisnis kita merugi menurut Primbon Jawa, seperti dikutip dari channel Youtube, Dewi Sundari Praktisi Kejawen.

 Baca Juga: Selamat, 2024 Kekayaan Menanti! 5 Zodiak ini Sukses Merubah Nasib Pada Tahun Ini

Tidak menguasai teknik

Bisnis juga terancam selalu gagal bila kita belum menguasai tekniknya.

Tanpa menguasai teknik maka kita tidak akan berkembang.

Misalnya teknik menjahit. Meskipun sudah disediakan kain, benang dan mesin jahit, namun ketika kita tidak menguasai tekniknya, tidak mungkin bisa membuat baju yang bagus.

Begitu juga saat berjualan online. Meskipun sudah ada produk yang sesuai dan macam-macam marketplace sudah tersedia, tapi bila kita tidak menguasai teknik berjualan secara online, maka kita akan gagal.

Inilah pentingnya bagi kita untuk selalu belajar hal-hal baru.

 Baca Juga: 5 Weton Ini Sering Dianggap Miskin karena Berpenampilan Sederhana, Padahal Mereka Kaya Raya dan Banyak Rezeki!

Kerja sendiri

Hal ini juga sering menyebabkan kita selalu gagal dalam berbisnis, adalah karena kita terlalu memaksakan untuk bekerja sendiri.

Merasa sudah menguasai semuanya. Padahal ini bukan hanya soal kita bisa atau tidak, tetapi soal bagiamana kita bisa membentuk dan mengelola tim, untuk bekerjasama.

Tidak ada salahnya kita membentuk tim yang baik, guna mempercepat tercapainya kesuksesan.

 Baca Juga: Sumpah Serapahnya Bisa Jadi Kenyataan , Weton Keramat Ini DibawAh Naungan Ini,!

Merasa gagal

Yang juga sering menjadikan usaha kita gagal adalah karena kita terlalu silau pada kesuksesan orang lain.

Kita juga terlalu sibuk membanding-bandingkan keberhasilan orang dengan pencapaian kita sendiri. Sehingga kita pun merasa gagal dan terpuruk, cepat merasa kalah dan tidak mau mengembangkan usaha yang baru dirintis.

Padahal keberhasilan orang lain, seharusnya bisa menjadi motivasi buat kita. Jika mereka bisa, maka seharusnya kita pun bisa.

Tidak perlu merasa iri, pelajarilah apa yang mereka lakukan di masa lalu dan terapkan pada usaha kita.

Pelajari juga apa yang menjadi kekurangannya, agar kita bisa memberikan hasil akhir yang lebih baik.

 Baca Juga: Piala Asia 2023: Faktor Satu Ini Bikin Timnas Vietnam Grogi Hadapi Indonesia Malam Nanti

Perencanaan yang buruk

Semua bisnis pada dasarnya membutuhkan rencana yang matang. Targetnya harus jelas, sasaran pasarnya jelas serta ada langkah jangka pendek dan langkah cara panjang, yang perlu ditetapkan.

Jika dari awal rencananya sudah tidak benar maka bisa dipastikan hasilnya pun tidak sesuai keinginan.

 

Kurang komitmen

Bisa dibilang Inilah penyebab yang paling banyak dijumpai kenapa usaha kita selalu gagal. Kurangnya komitmen membuat usaha kita berkembang atau lebih buruknya sampai gagal.

Contohnya, saat kita ingin berbisnis dengan berjualan secara online. Tetapi tidak pernah mulai bergerak, semuanya berhenti di level rencana saja.

Tindakan nyatanya tidak ada. Dan ketika tiba waktunya untuk mengambil tindakan, maka tindakannya asal-asalan, tidak serius hanya sekedar coba saja.

Buat tokonya asal-asalan, foto produknya asal-asalan, tidak melakukan promosi.

Inilah yang menjadikan hasilnya juga kurang memuaskan.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x