- Kucing Bukan Hewan Najis
Allah sendiri sudah meniadakan najis pada kucing, oleh karna itu meskipun kucing sudah memakan sesuatu yang najis seperti bangkai dalam jumlah sedikit atau pun banyak, maka menurut kemutraqan ucapan nabi adalah kucing tetap bukan hewan najis.
- Melindungi Dari Gigitan Serangga
Di abad ke 13, sebagai sebuah manifestasi penghargaan masyarakat islam, kucing dibuat sebagai ukiran cincin Khalifah seperti patung, porselen dan bahkan sampai mata uang.
Dalam dunia sastra pun, para penyair tidak ragu untuk membuat syair pada kucing peliharaanya yang sudah sangat berjasa untuk melindungi koleksi buku mereka dari tikus dan juga sejenis serangga lainya.
- Mempunyai Irama Serupa Dzikir Kalimah Allah
Seorang supi yang bernama ibnu bashad hidup pada abad ke 10 menceritakan jika suatu hari dia dan sahabatnya sedang duduk di atas masjid kota kairo, sambil menyantap makan malam.
Saat kucing melewatinya, ibnu bashad memberikan sepotong daging pada kucing tersebut, akan tetapi kucing tersebut kembali lagi dan bashad memberikan potongan daging keduanya.
Secara diam - diam ibnu bashad mengikuti kucing tersebut sampai sebuah rumah kumuh dan dia melihat kucing tersebut memberikan sepotong daging tersebut pada kucing lain yang buta kedua matanya.
Kejadian tersebut menyentuh hatinya sampai dia menjadi seorang sufi sampai meninggal di tahun 1067.
selain itu, juga terdapat cerita seorang sufi di iraq bernama shibli yang bermimpi jika segala dosanya terampuni sesudah menyelamatkan kucing dari bahaya.
Selain itu juga, kaum sufi juga percaya jika dengkuran nafas kucing mempunyai irama yang serupa dengan dzikir kalimat Allah SWT.
Baca Juga: Lowongan Kerja Lion Group untuk Lulusan SMA Sederajat Non Pengalaman, Ini Syaratnya