Melahirkan anak-anak yang tidak berbakti sampai pada kematian yang akan bisa menimpa.
Larangan bulan Suro untuk tidak mengadakan acara pernikahan ini juga berlaku untuk hajatan yang lain.
Selain dari segi mistis, ada yang mempercayai bahwa hal ini dilakukan agar tidak menyayangi atau mengganggu prosesi ritual keraton tertentu.
Baca Juga: Ini Cara Panggil Hantu dengan Bersiul dan Media Rambut Kata Praktisi Kejawen Dewi Sundari
2. Untuk tidak membangun atau melakukan pindahan rumah
Masyarakat Jawa sangat mempercayai mengenai adanya hari baik maupun hari yang tidak baik.
Kehidupan mereka masih berdasar pada hitungan-hitungan Primbon Jawa, dimana dipercaya akan dapat mendatangkan kebaikan.
Sedangkan hari-hari di bulan Suro dianggap merupakan hari yang tidak baik untuk membangun rumah maupun untuk pindahan rumah.
Tanpa bila larangan bulan Suro ini dilanggar, dipercaya rumah baru yang akan ditempati kelak akan mendatangkan berbagai jenis kesialan.
Mulai dari masalah rumah tangga, sampai masalah gangguan makhluk halus.