Network
PORTAL SULUT - Dalam salah satu video, Mongol Stres mengatakan banyak orang sering salah dalam menanggapi kuasa jahat.
Seringnya, jika ada kuasa jahat yang sedang menimpa harus pergi ke orang pintar untuk menemukan solusi atau mencari tahu siapa pelakunya.
Tak jarang juga, orang-orang pergi ke dukun atau cenayang untuk melakukan balas dendam dengan menggunakan ilmu gaib kata Mongol Stres.
Baca Juga: AWAS! Kuku Tiba-tiba Kuning, Tanda Penyakit Apa?
Namun berbeda dengan mantan satanisme atau pengikut setan yang satu ini, Mongol Stres telah bertobat dan sudah meninggalkan semuanya itu.
Kini hidupnya menjadi lebih baik lagi dan menjadi seorang komika yang besar, sehingga bisa menjadi senior dalam dunia standup comedy.
Komedian yang dikenal dengan sapaan Mongol Stres ini pernah mengabdikan hidupnya sebagai pengikut iblis.
Bahkan Ia adalah seorang panglima dalam dunia satanisme seperti yang dilansir dari kanal YouTubenya, Mongol Stres.
Dalam sebuah video singkat yang dibagikan oleh Bintang Bumi Indonesia dalam akun TikToknya.
Baca Juga: Inilah 3 Weton yang Sering di Senggol Rezeki Besar
Mongol Stres diundang oleh Denise Chariesta dalam sebuah Podcast untuk membagikan cerita dan kisahnya.
Disitu Mongol menjelaskan jangan lupa untuk menanam bunga lotus, bahkan Ia sendiri sudah membeli dan menanamnya di rumah.
Dijelaskan juga bunga lotus berbeda dengan dengan bunga teratai, bunga lotus memiliki kelopak agak bulat dan besar.
Sedangkan bunga teratai kelopaknya agak panjang dan runcing. Mongol Stres mengatakan kalau bunga lotus bisa menjadi penangkal kuasa jahat.
“Lotus itu adalah bunga yang menjadi bumper untuk setiap hal yang berbau hitam," ungkap Mongol Stres dalam video.
Ditegaskan kembali bahwa dirumahnya, Ia memiliki dua bunga yang menjadi bumper, salah satunya adalah Widia Kusuma.
"Bunga Widia Kusuma jika berbunga putih bersih berarti akan aman, namun jika sebaliknya berarti ada something," kata Mongol.
Mongol Stres juga menjelaskan jika ada sesuatu yang terjadi bukan panggil dukun melainkan bersih-bersih rumah.***
