Network
Kibuyut Mangun Topo menyusun sebuah kitab yang berisi tentang berbagai rahasia ilmu percintaan, dan diberi nama mantra Asmara.
Menurut cerita, kitab mantra Asmara ini sempat direbut oleh Nini Pelet, dan digunakannya untuk memuluskan perbuatan jahatnya.
Dengan ajian Pelet Jaran Goyang, yang memang tertulis di kitab tersebut, Nini Pelet berhasil menaklukkan banyak laki-laki, termasuk raja-raja Jawa zaman dulu.
Ki Buyut Mangun Tapa sendiri setelah meninggal dimakamkan di Desa Mangunjaya, yang terletak di Indramayu jawabarat.
Hingga kini makamnya tidak pernah sepi dari peziarah, tentunya oleh mereka yang ingin mempelajari ilmu pelet maha dahsyat itu.
Paranormal ataupun ziarah yang datang ke makam tersebut, mengaku sering melihat Harimau jadi-jadian saat tengah malam.
Baca Juga: Jadi Dicontoh! Suka Bersedekah, 7 Weton Ini Bisa Sukses dan Kaya Menurut Primbon Jawa
Terutama pada malam Jumat Kliwon dan malam Selasa Legi.
Mereka percaya harimau tersebut merupakan khodam pendamping Ki Buyut Mangun Topo.
Khodam pendamping Ki Buyut Mangun Topo ini, memiliki fungsi utama sebagai khodam pemikat dan pengasihan.
