Ingin Tahu Kenapa Bisnismu Selalu Gagal? Mungkin Ini Penyebabnya Menurut Primbon Jawa

- 16 Mei 2022, 19:16 WIB
Ilustrasi. Penyebab bisnis kita selalu gagal menurut Primbon Jawa
Ilustrasi. Penyebab bisnis kita selalu gagal menurut Primbon Jawa /Ryan Hidajat/Pixabay

PORTAL SULUT – Mungkin kamu sering bertanya-tanya kepada setiap kali kamu membuka bisnis atau usaha, selalu berhenti di tengah jalan?

Mungkin berikut ini beberapa penyababnya.

Berdasarkan Primbon Jawa, terdapat beberapa alasan mengapa bisnis atau usaha seseorang selalu gagal.

Baca Juga: 9 Tanggal Lahir Banyak Harta di Tahun 2022, Nasib Mereka Diprediksi Paling Bagus Kata Primbon Eyang Semar

Primbon sudah menjadi sumber rujukan orang-orang dari Suku Jawa sejak zaman dahulu.

Kita Primbon Jawa digunakan sebagai pedoman atau arahan dalam rangka mencapai keselamatan dan kesejahteraan lahir-batin.

Primbon adalah kitab warisan leluhur Jawa yang berorientasi pada relasi antara kehidupan manusia dan alam semesta.

Berikut penyebab bisnis kita selalu gagal menurut Primbon Jawa, seperti dikutip dari channel Youtube, Dewi Sundari Praktisi Kejawen.

 Baca Juga: Ingin Hajat Terkabul dan Semua Dosa Berguguran? Tahiyat Akhir Bacalah Doa ini, kata Syekh Ali Jaber

Perencanaan yang buruk

Semua bisnis pada dasarnya membutuhkan rencana yang matang. Targetnya harus jelas, sasaran pasarnya jelas serta ada langkah jangka pendek dan langkah cara panjang, yang perlu ditetapkan.

Jika dari awal rencananya sudah tidak benar maka bisa dipastikan hasilnya pun tidak sesuai keinginan.

 

Kurang komitmen

Bisa dibilang Inilah penyebab yang paling banyak dijumpai kenapa usaha kita selalu gagal. Kurangnya komitmen membuat usaha kita berkembang atau lebih buruknya sampai gagal.

Contohnya, saat kita ingin berbisnis dengan berjualan secara online. Tetapi tidak pernah mulai bergerak, semuanya berhenti di level rencana saja.

Tindakan nyatanya tidak ada. Dan ketika tiba waktunya untuk mengambil tindakan, maka tindakannya asal-asalan, tidak serius hanya sekedar coba saja.

Buat tokonya asal-asalan, foto produknya asal-asalan, tidak melakukan promosi.

Inilah yang menjadikan hasilnya juga kurang memuaskan.

 Baca Juga: Amalan Ini Adalah Rahasia untuk Melipatgandakan Rezeki, Kata Syekh Ali Jaber

Tidak menguasai teknik

Bisnis juga terancam selalu gagal bila kita belum menguasai tekniknya.

Tanpa menguasai teknik maka kita tidak akan berkembang.

Misalnya teknik menjahit. Meskipun sudah disediakan kain, benang dan mesin jahit, namun ketika kita tidak menguasai tekniknya, tidak mungkin bisa membuat baju yang bagus.

Begitu juga saat berjualan online. Meskipun sudah ada produk yang sesuai dan macam-macam marketplace sudah tersedia, tapi bila kita tidak menguasai teknik berjualan secara online, maka kita akan gagal.

Inilah pentingnya bagi kita untuk selalu belajar hal-hal baru.

 

Merasa gagal

Yang juga sering menjadikan usaha kita gagal adalah karena kita terlalu silau pada kesuksesan orang lain.

Kita juga terlalu sibuk membanding-bandingkan keberhasilan orang dengan pencapaian kita sendiri. Sehingga kita pun merasa gagal dan terpuruk, cepat merasa kalah dan tidak mau mengembangkan usaha yang baru dirintis.

Padahal keberhasilan orang lain, seharusnya bisa menjadi motivasi buat kita. Jika mereka bisa, maka seharusnya kita pun bisa.

Tidak perlu merasa iri, pelajarilah apa yang mereka lakukan di masa lalu dan terapkan pada usaha kita.

Pelajari juga apa yang menjadi kekurangannya, agar kita bisa memberikan hasil akhir yang lebih baik.

 Baca Juga: Tidak Sah Sholat Seorang Wanita Ketika Satu Hal Ini Terlihat Saat Sedang Sholat Kata Buya Yahya

Kerja sendiri

Hal ini juga sering menyebabkan kita selalu gagal dalam berbisnis, adalah karena kita terlalu memaksakan untuk bekerja sendiri.

Merasa sudah menguasai semuanya. Padahal ini bukan hanya soal kita bisa atau tidak, tetapi soal bagiamana kita bisa membentuk dan mengelola tim, untuk bekerjasama.

Tidak ada salahnya kita membentuk tim yang baik, guna mempercepat tercapainya kesuksesan.***

Editor: Ralki Sinaulan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah