Network
PORTAL SULUT — Gus Miftah menjelaskan arti mimpi bertemu dengan orang yang sudah meninggal dunia.
Dalam ceramahnya, Gus Miftah menerangkan arti atau makna bila seseorang memimpikan bertemu orang yang telah meninggal.
Menurut Gus Miftah, sebelumnya Imam Al-Ghazali pernah menjelaskan soal mimpi.
Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Minum Kopi dan Perokok Jadi Malas Makan Kata dr Zaidul Akbar
“An-naumu akhul maut. Tidur itu saudaranya mati. Tidur itu mati sementara, sementara mati itu tidur selama-lamanya,” ujar Gus Miftah, seperti yang dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube RA Channel 21, pada Jumat 11 Maret 2022.
Lalu, kata Gus Miftah, apakah mungkin orang yang hidup mimpi bertemu dengan orang yang sudah meninggal?
Menurut Gus Miftah, Al Quran Surah Az-Zumar Ayat ke 42 sudah menjelaskan, yang artinya: Allah memegang nyawa (seseorang) pada saat kematiannya dan nyawa (seseorang) yang belum mati ketika dia tidur; maka Dia tahan nyawa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia lepaskan nyawa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran) Allah bagi kaum yang berpikir.”
Jadi, kata Gus Miftah, sangat mungkin orang yang sudah meninggal mendatangi yang hidup, melalui orang yang tidur.
Baca Juga: Inilah Keistimewaan dan Amalan Spesial Bulan Sya’ban Sebelum Ramadhan : Ustadz Adi Hidayat
“Demikian juga orang tidur, mimpi bertemu mereka yang sudah meninggal,” ujarnya.
Menurut Gus Miftah, Ibnu Abas radhiyallahu 'anhuma menjelaskan ayat ini dengan mengatakan, "Sesungguhnya ruh orang yang hidup dan yang mati bisa bertemu di dalam mimpi. Dan mereka saling mengenal."
Kata Gus Miftah, pertanyaan yang timbul adalah apa makna yang terkandung dalam mimpi bertemu orang yang sudah meninggal?
“Pertama, barangkali adalah kerinduan terhadap orang yang sudah meninggal. Akumulasi dari kerinduan itulah yang kemudian dibawa oleh orang ini di dalam tidurnya, sehingga seolah-olah bertemu dengan orang yang sudah meninggal, yang meninggal mendatanginya di dalam mimpi,” jelas Gus Miftah.
Lalu yang kedua, kata Gus Miftah, adalah pesan dari orang yang sudah meninggal ini ingin mendapatkan sesuatu dari orang yang masih hidup.
Baca Juga: Jangan Ketinggalan! Ini Dia Bocoran Kode Redeem FF Terbaru 11 Maret 2022
“Apa yang diinginkan, satu, doa! Yang sudah meninggal rindu dengan doa-doa dari mereka yang masih hidup,” kata Gus Miftah.
Lantas, kata Gus Miftah, apakah doa dari orang yang masih hidup diterima oleh mereka yang sudah meninggal?
“Orang yang mati itu di dalam kuburnya seperti terombang-ambing, yang menunggu doa. Doa dari siapa? Dari bapak ibunya, dari saudaranya, dan dari sahabat-sahabatnya. Dan ketika doa itu sudah diterima oleh si mayit, maka doa tersebut lebih disukai oleh yang meninggal, daripada dunia dan seisinya,” papar Gus Miftah.
Maka, kata Gus Miftah, ketika kita didatangi orang yang sudah meninggal di dalam mimpi, barangkali orang yang sudah meninggal itu, rindu dengan doa-doa kita.
“Ketika anda didatangi oleh orang mati di dalam mimpi, maka satu doakanlah, kedua, perbanyaklah bersedekah untuk mereka (orang yang sudah meninggal)” ucap Gus Miftah.***
