Terungkap Warung Ini Gunakan Pesugihan, Dikira Tirai Putih Ternyata Pocong

- 30 Januari 2022, 10:53 WIB
Ilustrasi makhluk halus
Ilustrasi makhluk halus / Pixabay

PORTAL SULUT - Tim Lentera Malam mengungkap salah satu warung kuliner yang menggunakan pesugihan.

Dalam penelusurannya, warung ini telah lama berdiri.

Masyarakat sekitar juga membenarkan, kerap kelihatan kemunculan pocong disekitaran warung tersebut.

Baca Juga: ASWAS! Inilah Misteri dan Ciri-Ciri Warung yang Gunakan Pesugihan Pocong

Sesudah datang di lokasi, tim Lentera Malam langsung coba menu yang cukup sederhana.

"Waktu masih kecil, saya sudah denger warung di wilayah ini. Mitos-mitosnya sudah banyak," kata Kemal seperti dikutip portalsulut.com dari saluran YouTube Lentera Malam pada 15 November 2021.

Dari pencariannya, warung itu benar-benar ramai dan harus menanti 1/2 jam untuk menuntaskan pesanannya.

Sesudah dicoba, rasanya begitu nikmat dan berlainan dengan warung yang ada pada tempat yang lain.

Tim Lentera Malam lalu mengundang Guntur yang bisa menyaksikan hal gaib untuk menerangkan apa yang terjadi di warung itu.

Menurut pandangan mata batinnya, dia menyaksikan beberapa kemunculan figur gaib yang berada di dalam warung itu.

"Jadi cocok saya nyampe, kupikir itu tirai putih. Cocok disaksikan kembali, rupanya itu pocong. Tidak terlampau besar, tidak terlampau tinggi. Ya sekitaran dua meter lah," katanya.

Baca Juga: 5 Bau Tanda Ada Hantu Genderuwo, Kuntilanak, Wewe Gombe, dan Pocong di Dekat Kamu, Ternyata Anda Sering Menciu

Dari pandangan mata batin Guntur, dia sempat menyaksikan penjaga. Figur pocong yang dilihatnya sangat menakutkan, mukanya hitam legam dan rata tidak berupa.

"Maka tali pengikat pocong atasnya itu tidak ada. Wajahnya hitam, entahlah hangus atau apa," katanya.

Guntur bercerita saat ditanya saat akan makan, dia didekati lebih satu figur pocong. Dilihatnya pocong itu teteskan air liur seperti nanah dalam piring kepunyaannya.

"Itu benar-benar berbau sekali. Kupikir karena bangkai tikus atau apa, tetapi rupanya itu berbau dari liur pocongnya," ucapnya.

Dari penglihatannya, aura warung makan itu sangat tidak nyaman. Lokasinya yang sesak, tempatnya kurang pantas, tidak higienis, dan kelihatan pengunjung yang makan seperti kelaparan.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah