Masuk Musim Hujan, 4 Weton Ini Berpotensi Punya Ilmu Pawang Hujan, Anda Salah Satu?

- 27 Januari 2022, 19:32 WIB
Ilustrasi - Pawang hujan
Ilustrasi - Pawang hujan /Pixabay/magicbowls

PORTAL SULUT -  Masuk Musim Hujan, 4 Weton Ini Ampuh Jadi Pawang Hujan, Anda Salah Satu?

Sekurangnya ada 4 weton kelahiran yang disebut sakral karena pewaris ilmu pawang hujan.

Terlepas dari pro dan kontra terkait weton yang menurut Primbon Jawa bisa menguasai ilmu pawang hujan, anggaplah ini hanya sebagai wawasan baru.

Baca Juga: Tahukah Anda, Inilah 7 Tempat Paling Misterius di Dunia yang Melegenda Hingga Sekarang

Untuk pawang hujan adalah sebutan masyarakat Indonesia, yang dipercaya dapat mengendalikan hujan atau cuaca.

Lantas, apa saja weton yang dimaksudkan bisa kuasai ilmu pawang hujan ?

Sebagaimana dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Nusantargo, berikut 4 weton tersebut :

1. Kamis Pon

Menurut kitab Primbon Jawa, pemilik weton kamis pon memiliki neptu yang cukup besar yaitu 15.

Mereka dengan weton kamis pon juga memiliki tekad yang kuat dan bersungguh-sungguh dalam melakukan suatu pekerjaan.

Berdasarkan ilmu titem yang berdasarkan kitab Primbon Jawa, watak dari weton kamis pon cenderung pendiam dan tertutup.

Namun, ketika sudah tidak bisa menahan emosi, biasanya orang dengan weton kamis pon akan mudah tersulut emosi, meedak-ledak dan sangat berbahaya untuk didekati.

Tetapi pemilik weton kamis pon juga sangat peduli dan berjiwa pengayom untuk orang-orang sekitarnya.

Diketahui, Bung Karno sendiri lahir di 6 Juni 1901 tepat pada weton kamis pon.

Kamis pon digambarkan sebagai seorang pemimpin yang pandai dalam beradaptasi.

Tidak dipungkiri ilmu dan serta kemampuan berbicara Presiden Soekarno sudah banyak diketahui, bahkan sangat populernya dan hebatnya Soekarno.

Namun ada satu wahyu yang mungkin belum diketahui, bahwa weton kamis pon memiliki wahyu kembang kantir.

Apabila weton ini seorang pria, ia akan sangat memikat banyak sekali wanita.

Apabila weton ini seorang wanita, maka pesonannya tiada bandingan.

Kemudian, orang-orang dengan weton kamis pon berpotensi menjadi yang istimewa, menjadi ikon yang sangat besar.

Pemilik wahyu dari kembang kantir memang menarik secara fisik, dengan wahyu yang dimiliki mereka dapat menciptakan karya besar yang bermanfaat.

Kemampuan dari weton kamis pon yang mampu mengendalikan kekuatan pikiran alam bawah sadarnya, guna mendalikan kekuatan alam.

Khususnya ilmu memindahkan awan yang mendatangkan hujan ini sudah dimilikinya sejak lahir.

Namun hal ini berlaku apabila weton kamis pon mampu menjaga kehormatan, kesucian dan ibadahnya sampai ke jenjang pernikahan.

Kemudian mampu menghindari maksiat yang merupakan salah satu pantang dari ilmu pawang hujan ini, terutama berzinah.

Jadi bedah dengan yang dinikahi, karena Presiden Soekarno juga memiliki banyak istri, namun perlu diingat mereka semua dinikahi.

Weton kamis pon juga merupakan salah satu yang didampingi oleh ratu pantai selatan dan cepat menguasai ilmu pawang hujan.

Namun perlu diingat semua atas seijin Sang Pencipta alam semesta.

2. Kamis legi

Dalam perhitungan Primbon Jawa, weton kamis legi mempunyai neptu 13.

Pemilik weton kamis legi pahang ora pinuju, atau pahang tidak berkenan hati.

Walaupun demikian mereka terkenal dermawan dan loyal dalam berkawan.

Keistimewaan lain dari weton kamis legi adalah memiliki etos kerja yang sangat tinggi, mandiri dan bertanggung jawab.

Mereka terlahir dengan pemikiran yang sangat bagus dan kebijaksanaan yang tinggi, dalam menyikapi suatu masalah akan berpikir dari banyak sudut, sehingga penyelesaian masalahnya bisa tepat dan tidak merugikan.

Hal tersebutlah yang membuat orang-orang sekitar sangat menghargai keberadaannya, tidak sedikit pula yang meminta saran pada orang weton kamis legi, karena dianggap cukup arif dan bijaksana.

Kekuatan alam yang dimilikinya dalam mengendalikan alam bawah sadarnya, guna mengetahui segala seuatu yang tersembunyi, baik yang kelihatan maupun yang nyata.

Kelahiran weton kamis legi ternyata juga mampu mengendalikan dan memindahkan awan yang merupakan pembawa hujan.

Hal tersebut akan mampu dan bisa terjadi, apabila mereka mampu menahan godaan duniawi terutama maksiat seumur hidupnya.

3. Jumat legi

Kelahiran weton jumat legi dalam Primbon Jawa artinya sangat positif, mereka memiliki neptu 11.

Seseorang yang lahir dengan weton jumat legi adalah mereka yang dapat diandalkan oleh orang lain.

Bukan hanya itu, ternyata dikenal juga dengan sifat emasnya, yang memberikan kenyamanan dan perlindungan yang sangat besar baik bagi pribadi maupun orang disekitarnya.

Jumat legi merupakan hari yang baik untuk melakukan ritual seperti tahlilan atau selamatan.

Mereka cenderung memiliki kekuatan spiritual yang sangat bagus terkait hubungannya dengan Tuhan, dan mampu mengayomi dan menjadi pemimpin yang sangat baik.

Kekuatan spritiual yang dimiliki weton jumat legi dimiliki secara alami, sejak lahir juga mampu mengendalikan kekuatan alam terutama dalam memindahkan ataupun menghentikan hujan.

Akan tetapi, hal tersebut akan berlaku ketika menjaga tingkah lakunya agar tidak melakukan maksiat.

4. Sabtu pahing

Menurut Primbon Jawa, kelahiran weton sabtu pahing memiliki neptu yang cukup besar yaitu 18.

Mereka yang lahir pada weton sabtu pahing merupakan sosok yang pemberani dan memiliki rasa cinta tanah air yang tinggi.

Orang dengan weton ini memiliki pengaruh yang cukup tinggi didalam lingkungan sekitarnya.

Mereka seringkali dijadikan panutan dan bisa mempengaruhi orang lain yang ada disekitarnya.

Dengan tanggung jawab yang besar, mereka juga mampu mengemban amanah dengan sangat baik.

Baca Juga: 3 Weton Ini Sudah Ditakdirkan Kaya Raya di Tahun 2022, Weton Kamu Masuk?

Sifat mengemban amanah yang merupakan sifat dasar dari kelahiran weton sabtu pahing inilah yang jarang dimiliki oleh weton lainnya.

Doannya menjadi mustajab dan mudah dikabulkan oleh Tuhan, namun hal inilah berlaku bagi weton sabtu pahing yang mampu menjaga dirinya dari maksiat.

Demikian penjelasan terkait 4 weton yang dianggap sakral dan sakti karena memiliki ilmu pawang hujan.

Akan tetapi, hal tersebut mungkin tidak sepenuhnya benar, semua kembali pada keyakinan masing masing. ***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x