Network
PORTAL SULUT - Bencana alam yang terjadi di awal tahun 2022 seakan datang sili berganti tiada henti.
Beberapa orang mengatakan ini adalah pertanda akhir zaman, tapi tidak demikian dengan Denny Darko.
Menurut Denny Darko bencana yang terjadi tiada henti adalah akhir dari pandemi.
Baca Juga: BIKIN PENASARAN! Kapal Tenggelam Menjelang Senja, Ramalan Terbaru Indigo Tigor Otadan
Dalam kartu tarot Denny Darko menyampaikan bencana yang terjadi sebagai pertanda kepada kita umat manusia.
"manusia sudah punya apa yang diperlukan, yaitu hati dan pikiran, artinya meminta kita sebagai manusia untuk bertindak dengan mengkombinasikan hati, pikiran, dan jiwa ketuhanan kita". Ujar Denny Darko
Belajar dari Jepang yang mengalami banyak bencana dari Indonesia.
Ketika ada bencana yang silih berganti, mereka menggunakan akal pikiran mereka.
Tidak langsung mengaitkan bahwa ini adalah akhir zaman.
Mereka langsung menciptakan teknologi yang akhirnya bisa meminimalisir bencana itu.
Dan hal ini harus membuat bangsa ini belajar bahwa covid bukanlah azab dari Tuhan.
Covid-19 bisa hilang jika kita menghendakinya.
Yaitu dengan cara mematuhi prokes dan juga anjuran vaksin.
Baca Juga: Ramalan Tarot Denny Darko, Dari Banyaknya Bencana Alam Hingga Pandemi Covid-19 Akan Berakhir
Dari bencana ini kita harus menggunakan logika jika ingin menanggulangi wabah covid itu.
Selain itu juga Denny Darko menyampaikan kita juga harus percaya kepada orang yang lebih tahu hal tersebut.
Dan dari situ juga kita bisa melihat tanda-tanda dari bencana ini.
Bagaimana kita bisa tahu tanda alam dari bencana ?
Menurut Denny Darko alam memberikan pertanda bencana dengan munculny hewan tanah secara tiba-tiba.
Awan yang bergulung tanpa sebab, atau pergantian musim yang terjadi tidak pada waktunya.
Dari sini juga kita bisa tahu bahwa covid-19 bisa dihindari dengan tanda yang muncul.
"saya yakin dengan banyaknya bencana adalah sebuah isyarat dari sang maha kuasa bahwa covid ini akan segera berakhir". Sambungya
Sebagai manusia kita juga harus sadar bahwa kita adalah bagian dari satu kekuatan yang besar.
Yaitu penduduk dunia, kita harus sadar jika ada bencana kita tidak bisa selamat sendiri.
Kita hanya bisa selamat dari bencana itu jika kita saling mengingatkan.
Begitu juga dengan pandemi, saat kita tidak patuhi protokol.
"Pergi keluar negeri dan pulang tidak karantina, maka ini adalah tindakan yang tidak manusiawi". Ujarnya
Dari bencana alam juga kita belajar menempatkan kemanusiaan diatas segalanya.
Baca Juga: Kecelakan Beruntun di Balikpapan Salah Siapa? Ini Ramalan Denny Darko
Bencana juga mengajarkan kita untuk sedia payung sebelum hujan.
Seperti bangsa Jepang yang menyiapkan pondasi kokoh untuk bangunan rumah mereka akibat sering terjadi gempa.
Serta alarm untuk peringatan stunami yang sudah mereka siapkan sejak dahulu.
Bencana yang terjadi seperti pembuktian kepada umat manusia bahwa tidak ada kekuatan yang lebih besar dari kekuatan Tuhan pencipta alam.
Untuk itu selain bergandengan tangan bersama-sama melawana pandemi, kita juga berdoa kepada Tuhan.***
