Konon Dipindahkan dari India Karena Bumi Tidak Seimbang, Ternyata Ini Sisi Lain Legenda Gunung Semeru

- 21 Desember 2021, 08:13 WIB
Ini Legenda dan sejarah Gunung Semeru
Ini Legenda dan sejarah Gunung Semeru /Instagram.com/@wisatalumajang

Karena sebelum dipindahkan Gunung Meru dipercaya merupakan tempat bersemayamnya para Dewa sekaligus tempat terhubungnya bumi dan khayangan.

Umat Hindu di Bali mempercayai bahwa Gunung Agung yang ada di Pulau Bali merupakan anak dari Gunung Semeru, sehingga untuk menyembah para Dewa, umat Hindu di Bali dan Tengger mendirikan Pura Mandara Giri Semeru Agung.

Upacara sesaji untuk para Dewa seringkali dilakukan 5 atau 8 tahun sekali apabila ada yang mendengar suara Dewa Agung Gunung Semeru.

Dikenal sebagai Gunung yang suci, tentunya Gunung Semeru juga menyimpan misteri yang menyelimutinya, salah satunya adalah Arcapada atau Arcopodo yang dikenal sebagai pos terakhir pendakian Gunung Semeru.

Nama Arcopodo ini berasal dari kata Arca dan Pada yang berarti arca yang sama. Konon katanya Arcapada ini menjaga sebuah gapura ghoib yang hanya bisa dilihat oleh orang tertentu yang memiliki ilmu tinggi alam ghoib.

Arcopodo pertama kali ditemukan oleh Norman Edwin dan Herman Kolantang, Mapala Universitas Indonesia pada tahun 1984. 2 tahun kemudian, Norman kembali ke tempat Arca berada dan menuliskan temuannya di majalah Suara Alam pada tahun 1986 dan setelah itu Arcapada menghilang dan tidak diketahui keberadaannya.

Baca Juga: Kiamat Kubro di Depan Mata! Rentetan Bencana ini Akan Terjadi di 2022, Ada Kekuatan Air dan Api

Pada bulan November 2011 tim Ekspedisi Cincin Api Kompas melakukan penelusuran untuk membuktikan keberasaan Arcapada yang hilang salaam hampir 25 tahun tersebut menemukan kedua arca tersebut tetap pada tempatnya dan tidak pernah hilang.

Kedua arca ini berdiri tepat menghadap kea rah utara tepatnya mengarah ke puncak Mahameru.

Menurut pada buku yang ditulis oleh Prof. Sukmono keberadaan Arcapada merupakan jelmaan dari Dewa Kala dan Manukala yang bertugas menjaga gerbang gapura candi pada gerbang sebelah barat. Sementara untuk gerbang sebelah timur dijaga oleh Dewa Ghana, gapura selatan dijaga oleh Dewa Agasti dan disebelah utara dijaga oleh Dewa Gauri.

Halaman:

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah