Network
PORTAL SULUT – Pasca meletus Gunung Semeru, banyak teka-teki bermunculan, akan adanya letusan susulan dari gunung yang lain di pulau jawa. Termasuk Gunung Lawu yang dinyatakan gunung berapi yang tidak aktif.
Konon ada kaitan sejarah antara Gunung Lawu dengan Gunung Semeru, Pertama Gunung Lawu merupakan ceceran dari Gunung Mahameru, setelah Dewa Wisnu memindahkan gunung semeru di bagian barat Pulau Jawa ke bagian timur pulau jawa yang sekarang dinamakan Gunung Semeru, Ceceran itu salah satunya Gunung Lawu, Kedua ada cerita Prabu Brawijaya saat melakukan moksa berada di Gunung Lawu.
Sumber lain, yaitu sejarah pergunung apian, mengatakan Gunung Lawu sebagai gunung tertua di bawah laut.
Dikutip Portal Sulut,17 Desember 2021, Dari Youtube Kanal Swoho TV, akan mengulas Misteri Gunung Lawu Sebagai Gunung Purba Dibawah Laut dengan bukti-buktinya.
Gunung Lawu termasuk gunung tertua di Pulau Jawa, dahulu bernama Gunung Wukir Mahendra yang menyimpan sejuta misteri.
Kepala Balai penyelidikan dan pengembangan teknologi kebencanaan geologi (KBPPTK) ,Subandrio menyebutkan bila Gunung Lawu itu memang pernah mengalami erupsi yang sangat dahsyat dibandingkan gunung berapi lainnya di Indonesia. Hanya saja, Subandrio tidak bisa memastikan kapan erupsi gunung Lawu tersebut terjadi.
Berdasarkan catatan ke gunung apian, gunung yang memiliki ketinggian 3265 meter diatas permukaan air laut, sejak tahun 1600 lalu tak masuk dalam catatan gunung berapi yang pernah mengalami erupsi.
Selain itu dari segi keilmuan walaupun lawu termasuk gunung berapi namun saat ini masuk dalam kategori gunung tidur, sehingga banyak menarik minat dari para spiritual untuk mengupas sejarah dari tersebut .
Tabir misteri Gunung Lawu itu unik dan sangat berbeda dari gunung api lainnya di Indonesia dari keterangan para pendaki, diatas Puncak Lawu banyak sekali ditemukan bebatuan persis bebatuan yang ada di dasar laut.
Polet atau yang biasa dipanggil pak po salah satu pemerhati dari Gunung Lawu membenarkan bila di puncak gunung Lawu banyak sekali bebatuan karang yang sama dengan bebatuan didasar laut.
Menurutnya batu karang di atas puncak gunung lawu, menandakan bila beribu-ribu tahun yang lalu saat daratan di bumi ini satu dengan lainnya masih menyatu, Gunung Lawu diduga berada di dasar laut, “ Tak hanya itu, jenis tanaman langka yang ada di Gunung Lawu memperkuat analisa bila dahulunya Gunung Lawu tertutup air laut, dan mengalami evolusi ,” Ungkapnya.
menurut cerita, lanjut Polet, dulunya kemungkinan Gunung Lawu memang benar, berada di dasar laut karena ada badai es. sehingga semua daratan tertutup air, sedangkan Lawu makin lama makin tinggi karena perubahan alam, banyak ditemukan batu karang yang ada di puncak gunung Lawu,” Tuturnya.
Polled mengatakan Gunung Lawu menyimpan seribu misteri diantaranya keberadaan kawah Gunung Lawu berada sekitar shelter II, Tamansari yaitu Telaga Kuning dan lembung silayur.
Kawah yang sudah tidak aktif tetapi masih sering mengeluarkan bau belerang,”Menurut cerita sejarah, diantara gunung-gunung ada, Lawu merupakan gunung tertua, itu ada dalam cerita babad lawu dan banjaran Lawu ,” Cerita Polled.
Bukti lain yang menyebutkan bila Gunung Lawu ini termasuk gunung purba juga ditemukan flora dan fauna langka di Gunung tersebut,” Misalnya cemara gunung edelweis, Anggrek Lawu yang banyak dicari oleh para kolektor anggrek, binatang harimau, dan elang jawa masih ada sampai saat ini ,” Tambahnya.
“Di Gunung Lawu masih banyak ditemukan hewan-hewan berukuran besar, dari jenis tanaman Gunung Lawu memiliki banyak tanaman langka,’Tambahnya.
Lebih lanjut, Polled mengatakan saat mengalami erupsi dahsyat ribuan tahun lalu, bisa terungkap kehidupan purba yang ada di pulau Jawa,”Jejak manusia purba yang pernah mendiami tanah Jawa juga terekam di sana, contohnya banyak juga ditemukan fosil purba yang sampai saat ini tersimpan rapi di Museum Sangiran di Sragen Jawa Tengah,” Tutupnya.
Demikinalh, sajian Gunung Lawu, Gunung Purba Dibawah Laut.***
