Menurut Mbah Yadi, sebenarnya uang itu memiliki roh, dan manusia sering lupa untuk mengajaknya bicara.
Bacaan Memanggil Roh Uang
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ و بَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدُ مَجِيْدٌ
ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD WA’ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMAD KAMAA SHALLAITA ‘ALAA SAYYIDINAA IBRAAHIIM WA’ALAA AALI SAYYIDINAA IBRAHIIM, WABAARIK ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD WA’ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMAD KAMAA BAARAKTA ‘ALAA SAYYIDINAA ’ALAA SAYYIDINAA IBRAAHIM WA ‘ALAA AALI SAYYIDINA IBRAAHIM, FIL ‘AALAMIINA INNAKA HAMIIDUN MAJIID.
Setelah dibacakan sholawat Ibrahimiyah tersebut, kemudian uang yang sedang digengam di ajak bicara dengan kalimat ajaib.
Kalimat ajaib yang diucapkan kepada uang adalah sebagai berikut:
“Wahai uang seratus ribu, kamu adalah makhluknya Allah, panggil teman-temanmu untuk datang padauk dan menjadi milikku karena Allah SWT.”
Kemudian tiupkan lagi ke uang yang sedang digenggam lalu simpan kembali di dompet dan bisa juga di tempat dagangan jika sedang berada di tempat dagangan.
Cara memanggil roh uang ini bisa diaplikasikan di uang pecahan lima puluh tibu, dua puluh ribu dan seterusnya.