PORTAL SULUT - Pengolahan makanan tidak hanya mempengaruhi cita rasa namun juga aspek kesehatan.
Dalam upaya menjaga kesehatan tubuh, sudah menjadi syarat mutlak untuk memilih bahan makanan yang segar dan kaya nutrisi.
Bahkan, cara dan proses dalam mengolah suatu makanan juga turut membuat masakan tersebut menjadi sehat atau tidak.
Baca Juga: 7 Manfaat Buah Anggur Untuk Kesehatan Tubuh, Ini Khasiatnya
Ternyata ada cara-cara salah dalam mengelola makanan yang kita lakukan selama ini tanpa disadari.
Proses pengolahan makanan yang salah justru dapat menjadikan makanan tersebut sebagai racun yang berbahaya bagi tubuh kita.
Sebagaimana dilansir Portalsulut.com dari akun Instagram @oksehat pada Sabtu 29 Januari 2022, berikut 5 cara mengelola makanan yang bisa berpotensi menjadi racun bagi tubuh.
1. Memanaskan Kembali Bayam
Sayur bayam yang populer dikenal sebagai sayuran Popye ini memang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat.
Kandungannya sangat kaya akan vitamin, mineral dan zat besi, sehingga bisa membantu menjaga kesehatan seluruh tubuh.
Kebanyakan orang mengonsumsi sayur bayam bening. Akan tetapi, sayur bayam bukanlah sayur yang bisa dipanaskan kembali setelah dimasak.
Hal itu karena bayam adalah sayuran yang kaya akan nitrat, sehingga pemanasan yang terlalu sering akan mengubah senyawa nitrat menjadi zat penyebab kanker.
2. Makan kentang yang kehijauan
Sebaiknya, menghindari konsumsi kentang yang sudah kehijauan karena telah mengandung solanin.
Solanin merupakan golongan alkaloid jahat yang bisa menjadi senyawa racun bila dikonsumsi.
Efek dari mengonsumsi solanin antara lain adalah diare, pusing, mual dan gejala keracunan lainnya.
Pemilihan kentang berkualitas sebelum diolah lebih dianjurkan, sehingga dapat memberi kandungan nutrisi yang baik bagi tubuh kita.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Durian Bagi Kesehatan, Sudah Tahu Belum? Cek Disini
3. Jamur
Terdapat banyak kasus keracunan jamur yang terjadi akibat kesalahan dalam proses pengolahannya.
Kita juga sebaiknya memastikan terlebih dahulu sebelum mengolahnya, pastikan jamur yang akan dikonsumsi memang tidak tergolong jamur yang beracun.
Cara memastikan jamur yang bisa dikonsumsi adalah perhatikan lokasi tempat tumbuhnya jamur. Jamur yang tumbuh di tanah lebih berbahaya dari jamur yang tumbuh di atas pohon.
Sementara itu, jamur yang berada di hutan lebih beracun daripada jamur yang berada di rumput.
4. Seafood
Jenis seafood yang berpotensi membawa racun adalah kerang, udang, dan kepiting. Kejadian seperti ini mungkin agak kasuistik pada orang tertentu.
Karenanya, perlu mempelajari reaksi tubuh saat konsumsi jenis seafood untuk melihat dampaknya pada tubuh.
Alergi yang ditimbulkan dari seafood umumnya disebabkan oleh kandungan racun atau bakteri tinggi yang masuk di habitatnya selama hidup.
Hal lain bisa pula disebabkan oleh cara memasaknya yang tidak matang, atau kerusakan bahan makanan akibat kesalahan penyimpanan.
Baca Juga: Manfaat Daun Pandan Untuk Kesehatan Anda, Selain Dipakai Masak Bisa Sembuhkan Penyakit Ini
5. Menyeduh teh lebih dari 3 menit
Dari daun teh atau kantong teh yang diseduh, sebaiknya menggunakan air yang suhunya di bawah 100 derajat celcius.
Lamanya menyeduh teh juga hanya 2-3 menit saja. Menyeduh hingga warnanya pekat atau terlalu lama, hanya akan mengeluarkan kafein berlebihan.
Dalam beberapa kasus medis, beberapa orang tidak toleran dengan kandungan kafein yang terlalu tinggi, karena dapat menyebabkan jantung berdebar, gangguan pencernaan dan lain-lain.
Itulah informasi mengenai 5 jenis makanan yang apabila dikelola secara salah, justru dapat menjadi racun dalam tubuh anda, mulai sekarang sebaiknya dihindari cara yang salah ya.***