PORTAL SULUT — Diketahui bahwa ada banyak jenis kayu di dunia ini.
Setiap jenis kayu ini bisa memiliki manfaat yang berbeda-beda serta harga yang bervariasi.
Perbedaan jenis-jenis kayu ini misalnya, seperti kayu kokka untuk tasbih, kayu tlogosari, dan masih banyak lagi.
Namun, ternyata ada beberapa jenis kayu yang dikenal memiliki harga yang sangat fantastis atau sangat mahal.
Baca Juga: Inilah 5 Manfaat Minyak Kayu Putih Bagi Kesehatan, Salah Satu Merawat Luka
Biasanya, harga harganya yang mahal tersebut berbanding lurus dengan kelangkaan, keindahan penampilan, serta keawetan.
Berikut ini adalah 10 kayu termahal di dunia, seperti yang dikutip Portalsulut.com dari Kanal YouTube Info Unik pada Rabu, 4 Januari 2022.
1. Pink Ivory
Pink Ivory merupakan salah satu jenis kayu yang memiliki keunikan pada warnanya.
Sesuai namanya, kayu jenis ini mempunyai warna pink, yang berasal dari Benua Amerika.
Kayu jenis ini sering kali digunakan untuk stik billiar, gagang pisau, serta untuk bahan pengobatan.
Jenis kayu ini juga sangat dilindungi oleh pemerintah setempat. Sehingga, pengembangan kepada kayu ini tidak bisa dilakukan secara sembarangan.
Tidak heran apabila harga kayu ini tergolong sangat mahal, yaitu sekitar Rp.1-1,5 Juta per kilogram.
2. Tiger Wood
Kayu jenis Tiger Wood merupakan salah satu jenis kayu yang sangat unik.
Keunikan dari jenis kayu ini bisa dilihat ketika ingin memotongnya dari sudut manapun, corak dari serat kayu ini masih akan tetap bagus.
Keunikan lain yang dimiliki jenis kayu ini adalah tidak bisa dibudidayakan, atau dengan kata lain, kayu ini akan tumbuh secara alami.
Baca Juga: Anggun nan Menawan! Inilah Daftar Jenis Ikan Cupang Paling Cantik dan Paling Mahal Saat Ini
Jenis kayu ini seringkali dipakai sebagai bahan dasar pembuatan furniture yang bermerek.
Sehingga tidak heran apabila kayu dengan jenis Tiger Wood memiliki harga yang sangat mahal, yaitu sebesar Rp.1-3 Juta per meter kubik.
3. Purple Heart
Kayu dengan jenis purple heart adalah salah satu jenis kayu yang memiliki keunikan pada warnanya.
Warna dari jenis kayu ini yaitu ungu. Meskipun, pada awalnya kayu ini berwarna coklat, namun setelah ditebang dan didiamkan beberapa saat akan berubah menjadi ungu.
Kayu dengan jenis purple heart merupakan salah satu komoditi unggulan di Benua Amerika.
Kelebihan dari jenis kayu ini terletak pada ketahanannya pada air dan juga suhu.
Tidak heran bila kayu ini dihargai sangat mahal, yaitu Rp.3-5 Juta per meter kubik
4. Bubinga
Bubinga merupakan salah satu jenis kayu yang sering digunakan sebagai bahan pembuatan alat musik, seperti kecapi dan bas.
Tidak hanya itu, jenis kayu Bubinga juga sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan furniture.
Dengan demikian, harga dari kayu dengan jenis ini tergolong sangat mahal, yaitu sebesar Rp.5-6,5 Juta per meter kubik.
5. Ebony
Kayu Ebony merupakan salah satu komoditi unggulan dari Indonesia, tepatnya di Sulawesi.
Sesuai dengan namanya, warna yang lebih gelap menjadi ciri khas dari jenis kayu yang satu ini.
Kayu jenis ini biasanya dimanfaatkan untuk pembuatan perabotan, suvenir, perhiasan, dan banyak juga digunakan sebagai alat musik.
Kayu jenis Ebony banyak diburu oleh para kolektor dari berbagai belahan dunia.
Hal ini disebabkan karena Ebony dianggap sebagai simbol kekayaan.
Harga dari kayu Ebony pun tak main-main, saking mahalnya Ebony menjadi komoditi yang terancam punah.
Harga jenis kayu ini yaitu, Rp.6-10 Juta per meter kubik.
6. African Blackwood
African Blackwood merupakan jenis kayu yang paling mahal yang ada di Benua Afrika.
Seusai dengan namanya, jenis kayu ini memiliki warna hitam pekat.
Ciri khas lain yang dimiliki oleh jenis kayu ini adalah memiliki tekstur yang keras namun sangat bagus, karena memiliki ketahanan yang kuat dalam pembusukan.
Tidak heran, kayu dengan jenis ini banyak digunakan sebagai bahan dari pembuatan tongkat billiar, gagang pisau, dan banyak alat musik.
Permintaan yang tinggi dari jenis kayu ini, membuat harga pun mahal, yaitu menembus angka Rp.7-10 Juta per meter kubik.
7. Gaharu
Orang Indonesia sangat mengenal jenis kayu yang satu ini. Sebab, kayu jenis ini memang berasal dari beberapa wilayah yang ada di Indonesia.
Kayu gaharu memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh kayu dengan jenis lain, yaitu bau atau aroma wangi.
Aroma yang timbul biasanya diakibatkan ketika jenis kayu ini dipotong atau dikikis.
Salah satu yang menyebabkan jenis kayu ini sangat mahal dikarenakan kelangkaannya di alam, serta tingkat permintaan yang tinggi.
Hal ini tidak lain karena banyak perusahaan parfum yang mengambil jenis kayu ini untuk digunakan sebagai bahan campuran dalam pembuatan parfum.
Harga jenis kayu ini terbilang paling mahal di antara jenis kayu lainnya, yaitu sebesar Rp.25 Juta per kilogram.
Itulah 7 jenis kayu yang dianggap paling mahal di dunia saat ini.*
Source Kanal YouTube Info Unik