Network
Hanya saja karena kedua bangku belakang absen, sumbu rodanya jadi ikut terpangkas menjadi lebih pendek.
Sehingga bila dilihat dari samping kita tidak akan menjumpai kaca belakang, yang sering disebut terinspirasi dari kaca pesawat terbang selayaknya pada Wuling Air EV versi 4 tempat duduk, dan hal ini membuat tongkrongannya jauh lebih kecil dan imut.
Mengenai dimensinya, Wuling Air EV 2 seater, mempunyai panjang 2599 dengan sumbu roda 1635 mm yang di mana 375 mm lebih pendek dari versi dari 4 siter.
Sementara lebar dan tingginya serupa masing-masing 1505 dan 1631 mm, juga dengan bobotnya versi pendek punya berat 360 kg dan untuk yang panjangnya 860 kg.
Berikut masuk ke dalam interior, melihat kabin Wuling Air EV yang dipasarkan di China, akan dilengkapi layar ganda berukuran 10,25 inci dengan sistem operasi link milik Wuling.
Sementara jarak keseluruhan kabinnya terlihat minimalis dan mengadopsi dua warna.
Wuling juga mengembangkan aplikasi bagi pemilik untuk memeriksa status kendaraan, menyalakan mobil dari jarak jauh, dan bahkan melakukan berbagai operasi jarak jauh, seperti mengangkat jendela, atau mengontrol kondisi udara.
Baca Juga: Hadir dengan Teknologi Hybrid, ALL NEW MAZDA 2 Jauh Lebih Oke, Pasti Lebih Keren
Bicara soal performa, karena mengusung body yang lebih kompak, otomatis keluaran tenaganya juga lebih kecil dibandingkan dengan versi 4 sitternya, yaitu dibekali dengan motor listrik berkekuatan 30 kilowatt atau setara 40 horsepower dengan torsi 110 nm.
Baterai lithium Iron prospet yang ditanam sanggup membawa mobil tersebut menjelajah sejauh 300 KM dengan kecepatan maksimal 100 km/jam.
