Manajemen Arema Malang Pertimbangkan Eksistensi Singo Edan di Liga 1

- 1 Februari 2023, 19:21 WIB
Logo Arema FC.
Logo Arema FC. /Antara/Vicki Febrianto/

PORTAL SULUT - Mengalami Situasi yang terjadi saat ini tentu menjadi perhatian utama manajemen Arema FC dalam menyikapi situasi yang terjadi akhir-akhir ini.

Ttermasuk penyerangan terhadap kantor Arema FC pada Minggu Januari 2023 beberapa hari lalu.

Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto menyebutkan bahwa kini direksi Arema FC mempertimbangkan eksistensi klub, termasuk kemungkinan terburuk untuk membubarkan tim.

Baca Juga: RESMI! Jorginho Gabung Dengan Klub Arsenal, Tinggalkan Chelsea Yang Tengah Terpuruk di Papan Tengah Klasemen

“Upaya yang di tempuh dan dihadapi klub Arema FC pasca musibah Kanjuruhan sudah dilakukan, mulai membuka crisis center untuk membantu penanganan korban, menghadapi proses dan gugatan hukum baik pidana dan perdata serta menjaga eksistensi klub agar tetap menjalani kompetisi meskipun dengan berbagai sanksi dan denda dari federasi, memberikan layanan trauma healing, serta menjaga eksistensi klub agar tetap bertahan. Kami sangat memahami suasana duka yang berkepanjangan, kami akan terus berusaha dan berupaya agar situasi ini kembali normal,” paparnya seperti dikutip Portalsulut.com melalui laman resmi Arema Malang aremafc.com, Rabu 1 Februari 2022.

Namun, sambung Tatang, jika memang upaya dan itikat Arema FC ini dianggap belum memenuhi keinginan banyak pihak, atau justru membuat tidak kondusif, maka kata Tatang, manajemen akan mempertimbangkan agar klub Arema FC untuk dibubarkan.

Baca Juga: Ini Profil Mario Fabio Londok Kiper Baru Direkrut Persib Bandung

“Tentu kami merespon atas insiden ini. Direksi dan manajemen berkumpul, membicarakan langkah berikutnya seperti apa. Jika sebelumnya kita memikirkan banyak masyarakat Malang yang hidup dari sepakbola utamanya Arema FC, seperti UMKM, pedagang kaki lima sampai usaha kecil lainnya. Tapi jika dirasa Arema FC ini dianggap mengganggu kondusifitas, tentu ada pertimbangan tersendiri terkait eksistensinya atau seperti apa tapi kami tetap menyerahkan kepada banyak pihak,” jelasnya.

Saat ditanya berkaitan dengan kerugian, Tatang mengungkapkan bahwa yang dialami Arema FC atas insiden ini tetap tidak sebanding dengan rasa duka yang dialami Aremania saat peristiwa Kanjuruhan.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x