Network
PORTAL SULUT - Sejak final Copa del Rey pada musim 2008/2009, Athletic Bilbao telah bermain di delapan final.
Saat itu Athletic Bilbao harus tunduk pada club raksasa yaitu Barcelona, mereka melibas habis Athletic Bilbao dengan skor 1-4 di Mestalla untuk memenangkan Copa.
Pada musim berikutnya, 2009/2010, kedua tim kembali saling berhadapan di Piala Super Spanyol.
Baca Juga: Banjir dan Longsor di Manado, Tiga Warga Tewas
Club yang memiliki julukan The Lions, yang dikelola oleh Joaquin Capparós, harus tumbang di kandang sendiri dan lawan, mereka tidak dapat memenangkan trofi, kalah di Barcelona dan di Bilbao.
The Lions meraih dua trofi pada musim 2011-2012. Mereka menghadapi Barcelona di Vicente Calderon untuk Copa dan final Liga Europa melawan Atletico Madrid berlangsung di Bucharest. Athletic kalah 0-3 pada kedua kesempatan.
Tiga musim setelahnya, pada 2014-2015,
The Lions mencapai final Copa sekali lagi, dan sekali lagi mereka bertarung dengan Barcelona kembali untuk memperebutkan trofi. Barcelona meraih trofi setelah mengalahkan Athletic di Camp Nou.
Baca Juga: Mau Kuliah Gratis dari Pemerintah? Pantau Terus di Link Ini Agar Tahu Waktu Pendaftaran
Tepat sebelum 2015/2016 dimulai, Athletic Bilbao bermain melawan Barcelona lagi untuk Piala Super dan mengakhiri penantian selama 31 tahun untuk sebuah trofi, mengalahkan Barcelona dengan agregat 5-1 di kedua leg.
Dipimpin oleh Ernesto Valverde, Athletic Bilbao menggerus Barca 4-0 di leg pertama di Bilbao, dengan Mikel San Jose mencetak gol dari garis tengah dan Aritz Aduriz mengantongi hat-trick.
