Network
PORTAL SULUT - Baru-baru ini rekaman CCTV kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J bocor.
Video yang diunggah dari channel YouTube Refly Harun seperti yang dikutip dari pikiranrakyat.com ini menampilkan rekaman CCTV, ketika rombongan Putri Chandrawati atau istri Irjen Pol Ferdy Sambo ini kembali dari kota Magelang pada tanggal 8 Juli 2022.
Rekaman CCTV yang tersebar, memperlihatkan beberapa rombongan yang terdiri dari 3 mobil, lalu mereka berhenti di rest area KM 86 Tol Cipali, Jawa Barat.
Baca Juga: Fakta Hubungan Ferdy Sambo Dan AKP Rita Yiliana Dibocorkan Seorang Sahabat, Ternyata Begini
Brigadir J terlihat memakai baju warna putih keluar dari mobil SUV hitam berjalan ke toilet, tepat pada pukul 14.03 menit.
Lalu kemudian mereka melanjutkan kembali perjalanan menuju arah Jakarta, meninggalkan rest area.
Sampainya di rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling 3, terlihat dari rekaman CCTV Ferdy Sambo masuk ke dalam rumahnya.
Di lokasi yang sama, anggota Nakes melakukan tes PCR kepada Ferdy Sambo dengan masih menggunakan seragam dinasnya.
Rombongan Putri Chandrawati sampai di rumah Ferdy Sambo pada pukul 15:41 WIB, istri dari Ferdy Sambo ini terlihat mengenakan sweater hijau dan celana legging berwarna hitam.
Lalu para ajudan mengikutinya, terlihat juga Brigadir J yang memakai baju putih dan celana jeans biru melangkah masuk ke dalam rumah.
Masih di rumah Ferdy Sambo, terlihat Brigadir J melakukan aktivitas seperti memasukan beberapa barang Putri dari mobil menuju rumah, pada pukul 15:49 WIB.
Baca Juga: AKP Rita Yuliana Tiba-tiba Tulis 'Kangen', Sahabat Ungkap Hal Mengejutkan
Kemudian pada rekaman CCTV tersebut, menampilkan Bharada E dan Brigadir J sedang melakukan tes PCR, lalu setelah itu mereka keluar dari rumah Ferdy Sambo.
Setelah itu Putri Chandrawati terlihat berjalan keluar menuju mobil warna hitam pada pukul 17:05 WIB, lalu Ferdy Sambo juga ikut keluar dengan menggunakan mobil yang berbeda.
Di komplek Duren Tiga rekaman CCTV memperlihatkan mobil SUV hitam yang ditumpangi Ferdy Sambo dengan dikawal motor patwal melewati Duren Tiga Barat, menuju rumah dinasnya yang disebut-sebut menjadi TKP Brigadir J tewas.
Bharada E di duga mengeksekusi Brigadir J atas perintah Ferdy Sambo, diantara pukul 17.06 menit sampai sebelum pukul 17.23 WIB.
Putri terlihat datang kembali ke rumah pribadinya di Jalan Saguling 3 pada jam yang sama, dengan mengenakan baju yang beda dari sebelumnya.
Kemudian mulai saat itu, CCTV di rumah Ferdy Sambo dan Putri Chandrawati sudah tidak memperlihatkan Brigadir J lagi.
Disamping itu, mobil pajero provos dengan mobil ambulance yang mengikutinya melewati Jalan Duren Tiga Utara dari luar arah komplek Polri.
Saat dia masih hidup, Brigadir J hanya terekam CCTV berada di rumah pribadi Ferdy Sambo dan Putri Chandrawati di Jalan Saguling 3.
Jadi rekaman CCTV tidak memperlihatkan Brigadir J, Ferdy Sambo dan Putri Chandrawati di rumah dinas Ferdy Sambo di Jalan Duren 3, yang saat ini disebut sebagai TKP Brigadir J meninggal dunia.***
