Network
PORTAL SULUT - Konflik antara Israel dan Palestina kian memanas. Israel terus membombardir Jalur Gaza, Palestina.
Korban pun berjatuhan. Sejak Senin setidaknya 140 warga Palestina termasuk 39 anak-anak gugur di Jalur Gaza dan 950 lainnya luka-luka.
Sementara di Tepi Barat, Israel menewaskan sedikitnya 13 warga Palestina, demikian dilansir Reuters.
Baca Juga: Korban di Palestina Terus Berjatuhan, Netanyahu Sebut Serangan di Gaza Masih Diperlukan
Salah satu korban adalah ayah dari santri Rumah Tahfizh milik Ustadz Yusuf Mansur.
Berita duka ini diungkapkan Ustadz Yusuf Mansur dalam akun instagramnya.
"Ya Allah..lindungi dan jagain santri-santri kami di Gaza, Palestina," kaya Ustadz Yusuf mansur.
Ayah dari santri Rumah Tahfizh Gaza menjadi korban dalam serangan di Jalur Gaza Palestina.
"Saber Sulaiman, santri kami di Rumah Tahfizh Gaza telah kehilangan ayahnya atas tragedi yang terjadi di Palestina. Sudah ribuan anak juga telah kehilangan orang tua mereka, atau orang tua kehilangan anak anak mereka," ungkap Ustadz.
"Banyak banyak berdoa, bener bener minta perlindungan Allah, doain juga saudara kita di Palestina. Doakan terus! Yang bisa bantu, bantuin sebisanya agar konflik ini segera berakhir," tulis Ustadz Yusuf Mansur.
Selain salah satu santri Rumah Tahfizh Gaza yang kehilangan ayahnya, salah satu warga Palestina juga kehilangan istri dan empat anaknya, usai serangan Israel di Jalur Gaza.
Baca Juga: Bentuk Tangan Bisa Ungkap Sifat Seseorang, Kamu Termasuk yang Keras Kepala, Sabar atau Cerdas?
Dikutip dari GALAMEDIA, dalam judul Tangisnya Pecah, Pria Palestina Ini Kehilangan Istri dan Empat Anaknya Usai Serangan Israel di Jalur Gaza, pria tersebut bernama Mohammad Hadidi.
Hadidi tampak dipapah warga lainnya kala berjalan dan menangisi anggota keluarganya.
"Mohammad Hadidi, a Palestinian man lost his wife and his 4 children in an Israeli airstrike on Gaza last night," tulis Instagram @eye.on.palestine
Tangis Hadidi pecah saat mengetahui keempat anak dan istrinya menjadi korban serangan Israel di Jalur Gaza.
Hadidi bersama warga melakukan salat jenazah bagi korban serangan Israel, Sabtu malam.
Sebelumnya, Organisasi Islam Palestina, Hamas menghujani Ibu Kota Isarel Tel Aviv dengan ratusan roket pada Selasa lalu.
Lebih dari 2.300 roket ditembakkan ke kawasan Israel sejak Senin lalu dan menewaskan 13 jiwa dengan lebih dari 630 orang terluka. Hingga detik ini Israel masih melakukan serangan udara.(Annisa Nur Fadillah/galamedia).
