“Berakhirnya takbir pada sholat Idul Fitri itu ketika khatib naik mimbar,” kata Ustadz Abdul Somad dikutip portaslulut.pikiran-rakyat.com dari video di kanal YouTube semuthitamTV yang diunggah pada 17 Juli 2021.
Jadi ketika masuk sholat dzuhur kata beliau, tidak ada lagi takbir atau takbiran yang dikumandangkan.
“Nggak ada lagi, dzuhur Idul Fitri nda ada,” ujar Ustadz Abdul Somad.
Berbeda dengan takbiran saat Idul Adha, kata beliau, takbir masih bisa dikumandangkan untuk beberapa hari ke depan.
“Beda dengan Idul Adha, takbir masih berlanjut lagi sampai pada hari tasyrik, yakni hari ke dua, hari 11, hari 12, hari 13, sampai menjelang tenggelam matahari di hari ke-13,” ungkap Ustadz Abdul Somad.
Lalu beliau menjelaskan tentang makna takbir di hari besar seperti hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.
“Ada pun takbir ini adalah untuk merasakan kebesaran, keagungan, kemuliaan Allah,” lanjut Ustadz Abdul Somad.
Oleh karena itu kata beliau, kecilkan diri dan besarkan Allah. Sebab manusia hanyalah ciptaan yang penuh dengan kesalahan dan kekurangan.
Itulah penjelasan mengenai perbedaan antara takbiran di hari raya Idul Fitri dan takbiran di hari raya Idul Adha menurut Ustadz Abdul Somad.***