Ustadz Adi Hidayat Bagikan Cara Minta Maaf Kepada Orang Sudah Meninggal, Agar Dosa Diampuni!

- 20 Desember 2023, 06:00 WIB
Ilustrasi ziarah kubur. Ustadz Adi Hidayat Bagikan Cara Minta Maaf Kepada Orang Sudah Meninggal, Agar Dosa Diampuni!
Ilustrasi ziarah kubur. Ustadz Adi Hidayat Bagikan Cara Minta Maaf Kepada Orang Sudah Meninggal, Agar Dosa Diampuni! /ARMIN ABDUL JABBAR/PR

PORTAL SULUT – Artikel kali ini akan membahas tentang cara meminta maaf kepada orang yang sudah meninggal agar dosa bisa diampuni menurut Ustadz Adi Hidayat/

Manusia merupakan tempat salah dan dosa, oleh karenanya manusia tak luput dari dosa.

Bahkan manusia sering membuat dosa terhadap orang yang sudah meninggal dan belum sempat meminta maaf.

Baca Juga: Inilah Nama Pohon Yang Tidak Mau Dajjal dan Pasukannya Akan Binasa, Menurut Ustadz Khalid Basalamah

Atas dosa tersebut, sebagian orang menyesalinya karena belum meminta maaf, keburu orang yang bersangkutan meninggal dosa.

Lantas apakah bisa dosa kita diampuni?

Dan bagaimana caranya, agar dosa yang telah kita perbuat diampuni?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat sebagaimana dikutip 11 Desember 2022 dari YouTube Adi Hidayat Official, 2022.

Berawal dari pertanyaan dari salah satu jamaah disaat tausiyahnya.

Biisakah menghapus dosa kita kepada orang yang sudah meninggal? Dan Bagaimana caranya? tanya jamaah.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan hal pertama yang harus kita lakukan yaitu beristighfar kepada Allah SWT.

"Memohon ampun, karena pada akhirnya Hakim yang tertinggi yang akan mengadili kita semua dalam kehidupan adalah Allah SWT," kata UAH sapaan akrabnya.

Lebih lanjut Ustadz Adi Hidayat mengatakan dengan kebeningan niat kita untuk kembali kepada Allah.

Menurut UAH, beristighfar, mengoreksi diri, boleh jadi itu yang sampai niatnya kepada Allah dan dengan itu muncul peluang untuk diampuni dosa-dosa kita oleh Allah SWT.

Beristighfar dan memohon ampun kepada Allah SWT kata UAH, juga bisa menjadi dihapusnya dosa kita kepada mereka yang sudah meninggal.

Dengan begitu kata UAH, menggugurkan hubungan-hubungan yang kurang baik antara kita dengan orang yang telah meninggal.

Baca Juga: Mbah Moen Ungkap Satu Permintaan Nabi SAW Kepada Allah Ketika akan Wafat, Apakah Itu?

Untuk memperkuat penjelasan tersebut, Ustadz Adi Hidayat mengutip dari Al-Quran Surah Ali - Imran Ayat 133, yang artinya : "Dan bergegaslah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa".

"Bergegas untuk apa?," tanya Ustadz Adi Hidayat.

Untuk mengoreksi diri, kata Al-Quran. "Introspeksi diri memohon ampunan kepada Allah SWT. Boleh jadi dalam berkehidupan pasti banyak salah yang dilakukan," tuturnya.

Ustadz Adi Hidayat juga mengatakan mintalah kehidupan yang terbaik di akhirat nanti. "Berharaplah yang ideal ketika pulang mendapatkan tempat yang baik seperti anda di dunia nyaman, enak, tempat tinggal bagus" sarannya.

Selanjutnya kata UAH, yang harus dilakukan adalah dengan mengunjungi keluarga orang tersebut dan mulai membangun silaturahim yang baik dengan mereka.

"Kalau ada ahli warisnya kunjungi dengan kemudian bangun silaturahim," tuturnya.

Sampaikan secara umum permohonan maaf, kalau dalam berkehidupan dengan almarhum atau almarhumah ada sesuatu yang kurang baik mohon dimaafkan.

Setelah itu, menurut UAH, yang harus kita lakukan adalah bertawakkal pada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

"Jika kita sudah menemukan kelapangan dalam diri kita maka sepertinya kita telah meraih ampunan dari Allah SWT," ucap Ustadz Adi Hidayat

Di akhir ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat mengatakan, ampunan itu telah kita raih, dosa itu telah dihapuskan maka muncullah dalam diri kita ke lapang dada.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah