Apa Sholat Nisfu Syaban Rabu 8 Maret 2023 Bidah? Gus Baha Beberkan Hukumnya

- 6 Maret 2023, 19:52 WIB
Apa Sholat Nisfu Syaban Rabu 8 Maret 2023 Bidah? Gus Baha Beberkan Hukumnya
Apa Sholat Nisfu Syaban Rabu 8 Maret 2023 Bidah? Gus Baha Beberkan Hukumnya /Berita Bantul/

PORTAL SULUT – Tepat hari Rabu 8 Maret 2023 adalah 15 Syaban, banyak yang hendak mendirikan sholat sunnah.

Gus Baha dalam sebuah ceramah pun menjelaskan status hukum sholat Nisfu Syaban 2023.

Mengenai bidah atau tidaknya sholat sunnah ini Gus Baha memaparkan sholat yang dilarang dan tidak dilarang.

Akan tetapi apakah sholat Nisfu Syaban bidah menurut Gus Baha? Simak penjelasan lengkapnya hanya di sini.

Baca Juga: Yasinan Malam Nisfu Syaban 7 Maret 2023 Bikin Hajat Terwujud? Buya Yahya dan Habib Novel Angkat Suara

Salah satu keutamaan bulan Syaban di samping memperbanyak puasa menyambut Ramadhan, tapi juga karena ada Nisfu Syaban.

Beberapa orang ingin memuliakan malam Nisfu Sya'ban dengan sholat Nisfu Syaban.

KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha pun angkat suara mengenai status hukum sholat Nisfu Syaban.

Sebagai catatan tambahan, sebagian muslim mendirikan puasa dan sholat pada malam Nisfu Syaban.

Kata Gus Baha sepanjang sholat Nisfu Syaban diakhiri dengan kalimat lillahi taala maka baik-baik saja.

“Sholat di luar waktu yang dilarang mestinya baik,” tutur murid kesayangan Mbah Moen tersebut.

Baca Juga: Barangsiapa Membaca Surah Ini 3x atau 30x Saat Malam Nisfu Syaban 7 Maret, Allah Kabulkan Hajat dan Rezekinya

Hal itu sebagaimana dinukil portalsulut.com ari Youtube Kanal Islam diakses 25 Februari 2023.

Terdapat lima waktu yang dilarang sholat, yakni:

- Ketika matahari terbit

- Ketika waktu istimewa sampai matahari tergelincir selain pada hari Jumat

- Ketika matahari berwarna kekuning-kuningan sampai matahari tenggelam

- Setelah sholat Subuh sampai terbitnya matahari

- Setelah sholat Ashar sampai dengan tenggelamnya matahari

Di luar waktu itu sholat tetaplah baik, penjelasan ini berhubungan dengan sholat Nisfu Syaban.

“Kemudian menjadi persoalan karena ada amalan-amalan yang menunjuk waktu, seperti Nisfu Syaban,” terang Gus Baha.

“Tapi itu hanya penamaan, hakiakatnya saat kita sholat kan lillahi taala,” imbuh Gus Baha.

Maka pernyataan Gus Baha mengenai sholat Nisfu Syaban sebenarnya baik-baik saja.

“Jadi menurut saya itu tidak masalah. Yang menjadi masalah itu ketika kita sholat tidak seperti zaman Nabi,” paparnya.

Syarat sholat Nisfu Syaban

Berikut merupakan sejumlah syarat sholat Nisfu Syaban yang sebagian besar ulama sepakati:

Niat sholat

Sebagaimana sholat lain, sholat Nisfu Syaban pun perlu niat ikhlas menunaikan ibadah.

Waktu sholat

Sholat Nisfu Syaban dilakukan pada malam pertengahan bulan Syaban atau tepatnya tanggal 15 Syaban 1444 H.

Sholat malam

Sholat Nisfu Syaban dilakukan pada malam hari, tepat setelah sholat Isya dan sebelum sholat Subuh.

Baca Juga: Cara Minta Maaf Kepada Orang yang Sudah Meninggal Agar Dosa Diampuni, Menurut Ustadz Adi Hidayat

Jumlah rakaat

Rakaat sholat tidak ditentukan pasti, tetapi alangkah baiknya bilangan ganjil semisal 1, 3, 5, 7, 9, atau 11 rakaat.

Demikianlah keterangan lengkap Gus Baha mengenai bidah atau tidaknya sholat Nisfu Syaban.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x