Seperti Tak Sholat Jumat, Allah Tak Hitung Pahala Kamu Kalau Lakukan Ini di Masjid Tutur Quraish Shihab

- 14 Februari 2023, 21:44 WIB
Quraish Shihab
Quraish Shihab /angkapan Layar Instagram @srirezekibooks

 

PORTAL SULUT – Ketika sholat Jumat, pastikan kalau kamu tak lakukan 1 hal.

Pasalnya kalau 1 hal ini dilakukan di masjid, niscaya Allah tak menghitung pahala sholat Jumat kamu.

Lebih jauh lagi kata Abi Quraish Shihab meskipun kamu datang ke masjid untuk sholat Jumat, kamu seperti tidak sholat Jumat.

Semua umat muslim wajib untuk mendirikan sholat 5 kali dalam sehari. Mulai dari Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, sampai Isya.

Baca Juga: Panen Pahala di Surga Karena Sedekah pada Binatang Ini Ujar Murid Mbah Moen

Karena sholat merupakan tiang agama, maka mereka yang mendirikan sholat sama halnya sedang menegakkan pilar-pilar agama.

Selain syahadat, naik haji, zakat, dan puasa, sholat merupakan bagian dari rukun Islam yang utama.

Ada satu hari dalam sepekan yang terdapat pengecualian, yakni hari Jumat.

Sebab banyak berkah dan keutamaan yang Allah turunkan terjadi pada hari Jumat.

Sehingga tidak mengejutkan kalau hari Jumat adalah hari paling istimewa untuk semua umat muslim sedunia.

Sholat Jumat adalah pengganti sholat Dzuhur. Apabila sholat Dzuhur terhitung 4 rakaat, maka sholat Jumat cukup 2 rakaat saja.

Dua rakaat pertama dari sholat Dzuhur pun digantikan dengan ceramah yang disampaikan khatib dari mimbar.

Ketika hendak menunaikan sholat Jumat, ada satu perkara yang mesti kita perhatikan.

Baca Juga: Amalan Akhir Zaman Setara Pahala Puluhan Sahabat Nabi SAW, Ijazah Gus Baha

Pasalnya bila 1 perkara ini kita kerjakan, maka sia-sialah waktu yang kita luangkan untuk sholat Jumat.

Abi Quraish Shihab dalam bukunya pun menerangkan 1 perkara yang bisa membuat pahala sholat Jumat hangus sampai jadi abu.

Tentu saja ini bukan pendapat pribadi Abi Quraish Shihab melainkan dari riwayat yang dirawikan oleh Abu Hurairah.

Quraish Shihab mengutip riwayat dari Abu Hurairah mengatakan kalau 1 perkara tersebut

Nah, perkara yang dimaksud adalah berbincang-bincang ketika khatib sedang bicara.

Sebab ceramah khatib juga adalah rangkaian penting dalam sholat Jumat yang jangan sampai kita sepelekan.

Justru ceramah dari sang khatib ini memang tujuannya adalah menyebarkan syiar Islam demi para jamaah.

“Khutbah Jumat diadakan agar jamaah-jamaah mendengarkannya,” terang Abi.

Baca Juga: Amalan Akhir Zaman Setara Pahala Puluhan Sahabat Nabi SAW, Ijazah Gus Baha

“Karena itu, tidak dibenarkan lagi bercakap-cakap sewaktu khatib telah memulai khutbahnya,” terang Quraish Shihab.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari buku Quraish Shihab Menjawab 1001 Soal Keislaman diakses 15 Juni 2022.

Ketika kita bercakap-cakap atau berbincang-bincang selagi khatib bicara, maka gugur sudah ganjaran pahala berjumat.

“Barang siapa melakukan itu, maka gugurlah ganjaran kehadirannya berjumat,” tegas Abi Quraish Shihab.

Karena itu kalau tidak mau pahala sholat Jumat Allah gugurkan secara sia-sia, maka jangan bercakap-cakap ketika ceramah.

Hal ini bukan tanpa dasar. Abi Quraish SHihab menyatakan bahwa enam perawi hadits standar mengacu pada Abu Hurairah.

Baca Juga: Allah Terima Taubat Bukan Karena Ucapan Astagfirullahaladzim, Ini Kunci Utamanya Tutur Gus Baha

Hadis tersebut berbunyi:

Jika engkau berkata kepada temanmu di hari Jumat, ‘Diamlah!’ ketika imam sedang berkhutbah, maka engkau telah melakukan (Jumat) yang sia-sia.”

Demikianlah penjelasan Abi Quraish Shihab tentang perkara yang menjadikan pahala sholat Jumat kita hangus, gugus sia-sia.

Sekiranya pesan Abi Quraish Shihab bermanfaat, boleh share ke orang-orang tersayang.

Terima kasih.***

Editor: Randi Manangin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah