Dibolehkan, tapi Ustadz Adi Hidayat Tegaskan Jangan Lakukan Hal Ini Saat Ziarah Kubur

- 19 Oktober 2022, 14:44 WIB
Ilustrasi. Ustadz Adi Hidayat mengatakan, ziarah kubur boleh-boleh saja dilakukan, namun dia mengingatkan ada larangan yang tidak boleh dilanggar. /Foto dok.: Saba Cirebon/
Ilustrasi. Ustadz Adi Hidayat mengatakan, ziarah kubur boleh-boleh saja dilakukan, namun dia mengingatkan ada larangan yang tidak boleh dilanggar. /Foto dok.: Saba Cirebon/ /

 

PORTAL SULUT - Ustadz Adi Hidayat mengatakan, ziarah kubur boleh-boleh saja dilakukan, namun dia mengingatkan ada larangan yang tidak boleh dilanggar.

Kata ustadz yang kondang dengan sapaan UAH ini, peziarah biasanya mendoakan orang yang sudah wafat ketika ziarah kubur.

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan, Nabi Muhammad SAW memang penah melarang ziara kubur ini.

 Baca Juga: Hari Baik dan Doa untuk Mulai Buka Usaha dari Habib Ali Bin Husein Assegaf

Larangan tersebut saat iman kaum muslimin masuh lemah. Namun kemudian, Nabi Muhammad memperbolehkan kaum muslim untuk ziarah kubur.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, di zaman jahiliyah dulu ada kebiasaan orang meratap-rapat di kubur. Ini dilakukan agar orang yang meninggal dianggap baik.

"Bahkan sampai ada penyewaan jasa orang menangis," ungkap Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan, kebiasaan tersebut menjadi kultur di masyarakat jahiliyah kala itu.

Ketika tradisi kuat mengakar, lanjut Ustadz Adi Hidayat, iman biasanya melemah.

“Maka ketika ada tradisi itu kuat di masyarakat, iman mulai lemah,” jelas Ustadz Adi Hidayat.

Sebab itulah ziarah kubur dilarang Nabi Muhammad SAW pada zaman itu.

"Larangannya bukan tidak boleh ziarah kubur, dikhawatirkan tradisi zaman hahiliyah lebih kuat," ungkap Ustadz Adi Hidayat.

 Baca Juga: Jangankan Masuk Surga, Empat Golongan Ini Bahkan Tak Bisa Cium Wanginya Sekalipun

Akan tetapi, setelah Islam berkembang pesat dan keimanan serta pemahaman orang sudah mulai terbuka, ziarah kubur kembali dibolehkan.

“Apa yang dilakukan saat ziarah kubur? Doakan mereka (orang yang mati),” kata Ustadz Adi Hidayat.

Namun, sebelum mendoakan Ustadz Adi Hidayat menyarankan untuk membaca salam dulu dengan bacaan berikut.

“Assalamualaikum ya ahlandiya, minal mukmini walmukminat, wal musliminah wal muslimat, wanahnu inshaallah huwabikullayaun”

Ustadz Adi Hiayat mengatakan bahwa yang tidak boleh dilakukan ketika ziarah kubur adalah memohon kepada kuburan.

Jika niat ziarah kubur adalah datang mendoakan maka dibolehkan.

Demikian penjelasan Ustadz Adi Hidayat seeperti dikutip PortaSulut.com dari kanal YouTube Audio Dakwah berjudul "Hukum ziarah kubur. Dilarang jika melakukan hal ini -Ustadz Adi Hidayat" yang diunggah pada 17 Februari 2021.***

Editor: Adisumirta

Sumber: YouTube Audio Dakwah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah