Network
PORTAL SULUT - Menurut Gus Baha, tetap dalam hukum agama, umat Islam tidak dianjurkan memelihara hewan ini didalam rumah.
Ada hewan yang sangat dilarang oleh agama untuk dipelihara dalam rumah Kata Gus Baha.
Walau Gus Baha menyebut bahwa Allah SWT menciptakan sesuatu di dunia tidak tersedia yang sia-sia. Mahluk hidup yang dimaksud di antaranya manusia, hewan, tumbuhan, jin dan malaikat.
Baca Juga: Gus Baha: Kiamat Udah Dekat, Kalau Makhluk Ini Bisa Berbicara Layaknya Manusia, Apakah Itu?
KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha merupakan ulama ahli tafsir tenar di kalangan Nahdatul Ulama atau NU.
Gus Baha berasal dari Rembang, Jawa Tengah yang terlampau tenar di dalam memberikan kajian dan tafsir Alquran.
Setiap ceramah atau kajian tafsir Alquran, Gus Baha tenar bersama style dan bahasa yang sederhana di dalam menyampaikan materi atau menjawab pertanyaan dari majelis.
lantas hewan apa yang dimaksud oleh Gus Baha?
Berhati-hati pelihara hewan anjing di rumah ternyata sanggup menghindar rezeki, dan penghapus amal ibadah.
Bahkan ibadah yang udah ditunaikan disebut sanggup jadi sia-sia terkecuali pelihara anjing di di dalam rumah, bukan untuk keperluan sebagai penjaga.
Lalu kok bisa? Hal itu terungkap di dalam sebuah ceramah Gus Baha yang pernah menjelaskan salah satu hewan yang sanggup mempersulit datangnya rezeki.
Namun, pemaknaan dari kalimat itu jadi Gus Baha sangatlah luas. Artinya wajib dipahami berdasarkan peruntukkan.
Artinya Allah SWT tidak mungkin menciptakan sesuatu terkecuali bersama terdapatnya maksud beserta tujuannya.
Dipublikasi Portalsulut.com Kamis 4 Agustus 2022 dari video pengajian Gus Baha yang diunggah kanal YouTube Santri Ganyeng, Gus Baha menjelaskan hukumnya.
Baca Juga: Ngaji Gus Baha: Orang Fasik Pun Bisa Selamat Jika Hafal dan Mengamalkan Surah Dalam Al-Quran Ini
“Nabi bersabda, bahwa orang yang pelihara anjing di rumahnya maka malaikat tidak bakal memasuki rumah tersebut,” paham Gus Baha di dalam tayangan video itu.
Tak cuma itu, bahwa perihal berikut termasuk bakal memicu setiap ibadah dan amal kebaikan yang ditunaikan di di dalam rumah yang pelihara anjing bakal sia-sia begitu saja.
Bahkan pahala yang ditunaikan oleh pemilik rumah berikut bakal terhapuskan seketika pahalanya.
“Dan ibadahnya ditolak Allah SWT, dihapuskan sekian hari selama hewan itu masih tersedia di rumah,” ujar Gus Baha.
Dalam sebuah hadist termasuk diriwayatkan perihal pelihara hewan anjing.
”Siapa saja yang pelihara anjing bukan anjing pemburu, penjaga ternak, atau penjaga kebun, maka pahalanya bakal menyusut sebanyak dua qirath setiap hari.” (HR Muslim).***
