Terjemahan: “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.”
Menurut Ustadz Adi Hidayat, jika ingin mendapatkan ketenangan tidak ada gangguan saat berada rumah, maka mintalah kepada Allah.
“Jadi kalau di rumah ingin mendapatkan ketenangan sakinah, tidak ada gangguan, tidak ada macam-macam. Kemudian mawaddah, rezeki mengalir bagus, bermanfaat rumahnya. Rahmah ada cinta kasih di dalammya untuk keluarga besar, itu yang punya Allah tidak ada yang lain,” urai Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, mintalah kepada Allah dan jangan sampai meminta dengan cara-cara yang Allah tidak sukai.
“Allah memberikan cara kepada kita, ada yang bisa memanggil langsung, Allah turunkan nama-nama terbaik yang dikenal dengan Asmaul Husnah, silahkan minta. Ada yang minta dalam sholat, berdoa, kalaupun meminta menggunakan wasilah misalnya, boleh,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
“Lewat sholawat, atau mengundang orang sholeh untuk mendoakan, boleh. Datangkan kepada kyai atau ustadz tertentu, berdoa memohon kepada Allah dan keberkahan,” sambung Ustadz Adi Hidayat mencontohkan.
Adapun menyimpan benda penolak bala, atau dengan tujuan lainnya kata Ustadz Adi Hidayat, sangat berbahaya bagi aqidah.
“Menyimpan hal-hal tertentu, baik yang ditanam sifatnya di bawah rumah, di simpan di atas rumah, atau di dalam rumah benda tertentu. Itu termasuk, hal sangat berbahaya bagi aqidah, karena langsung bertentangan dua hal sekaligus,” terang Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Abdul Somad mengatakan, perbuatan yang ada hubungan dengan aqdah, maka hal yang melawan aqidah tersebut disebut syirik.
“Yang pertama akan bertentangan dengan sifat yang melekat pada Allah yang disebut as somad tadi. Segala yang bertentangan sifat-sifat kemuliaan itu sudah terkait aspek aqidah, nah resikonya nanti jika terjebak kepada syirik, kalau sudah syirik itu paling berbahaya nanti, berdampak kepada amal,” jelas Ustadz Adi Hidayat.