Amalnya Serupa Orang yang Syahid, Ternyata Pekerjaan Ini Begitu Disenangi Nabi Muhammad SAW

- 18 September 2022, 22:48 WIB
Gus Baha.
Gus Baha. /Gus Baha. /Gus Baha/Mau Hidup Berkah, Penuh dengan Kebahagiaan dan Jauh dari Kemiskinan? Amalkan Sat/

PORTAL SULUT – Gus Baha mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW sangat menyukai orang yang berdagang.

Kata Gus Baha, orang yang berdagang sangat disukai oleh Nabi Muhammad SAW.

Gus Baha bilang bahwa seseorang yang berprofesi sebagai pedagang sangat disenangi oleh Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Hukum Ambil Wudhu di Kamar Mandi yang Ada WC di Dalamnya, Ini Jawaban Ustadz Khalid Basalamah

Dijelaskan Gus Baha bahwa dalam menjalani hidup sehari-hari kita harus memenuhi kebutuhan.

Gus Baha bilang bahwa rezeki sudah menjadi ketentuan Allah SWT, namun usaha juga dibutuhkan agar rezeki dapat kita raih kata Gus Baha.

Gus Baha mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW sangat menyukai seseorang yang berprofesi sebagai pedagang.

Akan tetapi kata Gus Baha hal ini juga tidak mengesampingkan profesi yang lain.

Baca Juga: Naudzubillah Sholat Ini Bikin Dosa Berhamburan Tegas Gus Baha, Jangan Sholat Begini Allah Murka

Gus Baha mengatakan bahwa seorang yang berdagang dengan menedepankan kejujuran sangat disukai oleh Allah SWT.

Gus Baha juga mengungkapkan bahwa dalam menjalankan bisnis berdagang, kejujuran harus selalu dikedpankan.

Kata Gus Baha seseorang yang berdagang dengan mengedepankan kejujuran memiliki keutamaan.

Dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Official LP3iA, Minggu, 18September 2022, inilah penjelasan Gus Baha tentang hal ini.

Kata Gus Baha bahwa status orang yang bekerja dagang dan jujur maka derajatnya bersama orang yang meninggal seperti pahlawan atau orang syahid.

Baca Juga: Kata Gus Baha: Seorang Muslim Sudah Seharusnya Menghindari Hal Ini Agar Ibadahnya Tidak Sia-sia! Naudzubillah

Dikatakan Gus Baha bahwa Nabi Muhammad SAW memuji orang yang bekerja sebagai pedagang, dengan menyebut 9 dari 10 rezeki, berkahnya ada di dagang.

Gus Baha mengatakan bahwa sekikir-kikirnya pedagang, ia tetap harus bayar sopir yang mengangkut barang, satpam, dan uangnya berputar.

Gus Baha bahkan mengatakan bahwa cara pandang kita dalam beragama, jangan sampai kita melihat ibadah kepada Allah SWT itu hanya orang yang datang ke masjid atau pengajian saja.

Gus Baha mengatakan bahwa seseorang yang datang ke pabrik, ke pasar untuk bekerja sama dengan ke masjid yaitu sama-sama ibadah.

Baca Juga: Gus Baha: Malaikat Senja Gandakan Berapapun Rezeki Anda, Baca 1 Amalan Ini Subuh Nanti

Gus Baha menceritakan sebuah kisah di zaman Nabi Muhammad SAW.

Gus Baha mengatakan bahwa pada suatu peristiwa saat sedang mengaji bersama sahabatnya di masjid.

“Lalu ada seorang pemuda yang lewat disaat Nabi Muhammad SAW tengah mengaji, tapi pemuda ini tidak sopan,”

Gus Baha mengatakan “Namun, ketika pemuda itu disalahkan, Nabi Muhammad SAW membela pemuda tersebut,”.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Baca Surah Al-Araf Hanya di Waktu Ini Kalau Mau Rezeki Allah Murahkan

Gus Baha mengungkapkan hal itu karena Nabi Muhammad SAW mengatakan ketika ada pemuda yang bekerja untuk mencari nafkah buat keluarganya agar tidak minta-minta, itu adalah sunahnya.

“Bagi Rasulullah, sunnah tidak hanya datang ke pengajian, tapi juga mengamalkan isi kajian itu sendiri. Bisa jadi, orang yang bekerja tersebut mengamalkan perintah Nabi Muhammad SAW untuk berbuat baik kepada keluarga,” ucap Gus Baha.***

 

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah