Network
PORTAL SULUT - Ada 1 amalan yang dibagikan Ustadz Khalid Basalamah, yang membuat proses sakaratul maut dimudahkan.
Ternyata amalan yang satu ini mempermudah proses sakaratul maut agar tidak terlalu sakit.
Sebenarnya proses sakaratul maut itu sangat menyakitkan.
Namun ada satu amalan yang membuat sakaratul maut hanya terasa seperti digigit nyamuk.
Semua manusia pasti akan merasakan kematian.
Sebelum mengalami kematian, manusia akan lebih dulu merasakan sakaratul maut.
Baca Juga: Ternyata Kanker Serviks Bisa Menyerang Wanita Meski Belum Pernah Berhubungan Badan, Simak!
Dan proses dimudahkan atau tidaknya sakaratul maut tergantung amalan kita.
Oleh sebab itu, perbanyak amal baik untuk menjemput kematian.
Lantas amalan apakah yang membuat sakaratul maut seperti digigit nyamuk itu?
Dilansir dari akun TikTok @balisunnah pada tanggal 22 Agustus 2022, simak penjelasan lengkap Ustadz Khalid Basalamah berikut ini.
Mati dalam Islam cuma 1, yaitu menghadapi sakaratul maut.
Biasanya sakaratul maut akan terasa menyakitkan, namun tidak untuk orang yang melakukan amalan ini.
Baca Juga: Sebelum Batu Ginjal Muncul dan Ginjal Rusak, Cepat Lawan dengan Rutin Lakukan 10 Kebiasaan Sederhana Ini
Orang yang mengerjakan amalan ini, sakaratul mautnya hanya seperti digigit nyamuk.
Orang kafir akan merasa takut jika menghadapi kematian karena proses sakaratul maut ini.
Jadi agar tidak merasa was-was lagi, segera bertaubat kepada Allah, perbanyak amal baik agar sakaratul maut akan terasa ringan.
Orang yang beriman, tidak takut menghadapi kematian.
Karena mereka selalu memperbanyak amal baik kepada Allah SWT, salah satunya yaitu melakukan amalan yang satu ini.
Adapun amalan yang dimaksud Ustadz Khalid Basalamah ini adalah jihad dan mati dalam keadaan syahid.
Baca Juga: Setelah Sholat Hajat, Amalkan Wirid Dahsyat Ini 450 Kali dengan Sepenuh Hati, Hajat Besar Pasti Terkabul!
“Jadi orang yang mati syahid ini mungkin di mata kita, orang kalau mati itu serem, apalagi di medan perang, ditusuk, disobek perutnya, dipenggal lehernya, ditembak robek dadanya, dibom meledak badannya tidak ditemukan sepotong badan, bagi kita seram,” ucap Ustadz Khalid Basalamah.
“Tapi ingat teman-teman sekalian, itu hanya pandangan kita yang masih hidup,” sambungnya.
“Cuma 2 keadaannya kata Nabi SAW, orang kalau meninggal kalau ia orang beriman, malaikat rahmat akan bawa kain kafan dari surga, diletakan di kepalanya, lalu ruhnya keluar dengan sangat mudah, seperti air yang keluar dari mulut kendi,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
Jadi itu proses kematian orang mukmin, kata Ustadz Khalid Basalamah.
“Kemudian kalau orang kafir, ruhnya susah keluar kiri kanannya malaikat penyiksa bawa kain kafan dari neraka, lalu ruhnya tidak mau keluar, lalu malaikat tarik dengan keras sampai ibaratnya seperti bulu domba yang basah, dililitkan di pohon berduri lalu ditarik dengan keras,” paparnya.
Jadi jika kita mati dalam keadaan syahid, maka sakaratul maut terasa seperti digigit nyamuk, akan diringankan.
Itulah penjelasan Ustadz Khalid Basalamah tentang amalan yang memudahkan proses sakaratul maut.***
