Network
PORTAL SULUT - Dalam sebuah ceramah, Syekh Ali Jaber menjelaskan ada sikap umat manusia yang dapat mengundang murka Allah SWT.
Untuk perlu berhati-hati dalam bersikap jangan sampai keliru sehingga dapat mendatangkan petaka bagi diri sendiri.
Lelaki atau wanita yang berperilaku seperti ini dapat mengundang murka Allah SWT, ungkap Syekh Ali Jaber.
Lalu perilaku apa yang dapat mengundang murka Allah SWT?
Dilansir PortalSulut.pikiranrakyat.com dari Kanal Youtube Muslim - Saluran Dakwah pada 2 September 2022.
Jika terus dibiarkan perilaku dapat mengakar dan menjadi kebangaan bagi dirinya.
Baca Juga: Penyakit Dalam Tubuh Hilang Tanpa Obat, Hanya Lakukan Kebiasaan Ini Sebelum Shalat Kata dr. Zaidul Akbar
Padahal perbuatan yang dihasilkan dari perilaku tersebut bukan hal yang pantas diumbar kesana kemari.
"Orang yang bisa mendatangkan murka dan azab Allah SWT adalah pelaku zina yang kemudian bangga dengan perbuatanya tersebut". Kata Syekh Ali Jaber.
Berbuat zina termasuk dosa besar, dimana seorang Pria dan wanita yang bukan muhrim melakukan hubungan tanpa ikatan pernikahan yang sah sesuai syarat agama.
Larangan tentang zina ini kemudian telah tercantum dalam Alquran dengan kalimat "janganlah mendekati zina". Kata Syekh Ali Jaber.
Zaman sekarang ini, potensi melakukan zina adalah hal itu bisa dibilang begitu mudah.
Orang dapat dengan mudah melakukan zina dengan melalui dari beberapa tahapan yang mudah.
Baca Juga: Ramalan Cina Ungkap 6 Shio Paling Punya Bank Gaib, Banyak Cuan Kaya Raya
Tetapi perbuatan itu tidaklah terpuji di sisi Allah SWT, melainkan sangat dibenci oleh Yang Maha Kuasa.
Menurut Syekh Ali Jaber bila sadar dan segera bertaubat maka perbuatan dosa besar tersebut bisa terampuni.
Begitupun jika sampai bangga dengan perbuatan tersebut, Menurut Syekh Ali Jaber agar Allah SWT tidak sampai murka maka sebaiknya segera bertaubat dengan sungguh - sungguh kepada Sang Khalik.
Asalkan baik pria ataupun wanita yang mungkin telah berbuat dan bangga dengan dosa itu. Harus bersungguh - sungguh meminta ampunan dari Allah SWT.
Selanjutnya, jika sudah terjerumus dengan masalah yang dimaksud oleh Syekh Ali Jaber.
Sebaiknya tidak lagi menceritakan perbuatan tercela itu kepada siapa saja, karena hal itu tidak pantas untuk dibangga - banggakan.
Seorang hamba yang jatuh pada perbuatan maksiat. Sebaiknya berusahalah untuk merahasiakan perbuatan itu karena malu terhadap Allah ataupun sesama manusia.
Bukannya bangga dan bahkan diceritakan secara terang - terangan kepada siapa saja hanya karena mengincar pujian dari sesama manusia.***
