Network
PORTAL SULUT – Banyak yang percaya kalau suami akan menanggung dosa sang istri.
Dalam sebuah ceramah, Ustadz Khalid Basalamah lantas menerangkan tentang anggapan umum tersebut.
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan panjang lebar tentang dosa seorang istri yang ditanggung suami.
Namun benarkah dosa istri ditanggung suami? Ikuti ulasan lengkap Ustadz Khalid Basalamah dalam artikel berikut.
Allah telah menciptakan segala hal secara berpasang-pasangan, tidak ada yang sendirian.
Malam dipasangkan dengan siang, langit dengan bumi, dan seorang pria dengan seorang wanita.
Hubungan antara seorang pria dan wanita kemudian disakralkan dalam hubungan pernikahan.
Sering disebut bahwa pernikahan ini adalah ibadah terpanjang antara dua orang.
Dalam pernikahan, seorang suami dan seorang istri lantas menjalankan peran mereka sesuai hak dan kewajiban masing-masing.
Hak dan kewajiban ini mesti diperhatikan agar ibadah terpanjang ini tidak dinodai oleh dosa.
Tapi pada umumnya, di masyarakat yang didominasi pria, tanggung jawab paling besar digantungkan kepada seorang pria.
Bahkan ada anggapan umum bahwa dosa seorang istri juga dibebankan sebagai tanggung jawab seorang suami.
Baca Juga: Khodam dan Qorin Sama atau Berbeda? Buya Yahya Beri Jawaban
Karena itu banyak yang bertanya apakah seorang suami benar-benar menanggung semua dosa yang dilakukan istri.
Ustadz Khalid Basalamah dalam salah satu ceramahnya lantas buka suara mengenai topik satu ini.
Tolak ukurnya satu, yakni apakah suami pernah memberi nasihat kepada istri atau tidak.
Sebab tatkala istri sudah dinasihati, maka suami pun sudah lepas tanggung jawab dari dosa sang istri.
“Kalau Anda sudah menasehatinya, Anda lepas tanggung jawab,” terang Ustadz Khalid Basalamah.
Hal tersebut sebagiamana dinukil portalsulut.com dari Youtube Khalid Basalamah Official diakses 11 Juli 2022.
Tentu saja ini bukan pendapat pribadi Ustadz Khalid Basalamah melainkan berasal dari kisah para Nabi.
Baca Juga: Mulutmu Harimaumu, Jangan Sampai Kata Ini Keluar Dari Lidahmu Terang Gus Baha, Pintu Masuk Setan
Dalam ceramah tersebut Ustadz Khalid Basalamah lantas mengingatkan tentang kisah Nabi Nuh serta Nabi Luth.
Baik Nabi Nuh maupun Nabi Luth, istri kedua Nabi tersebut wafat karena tenggelam bersama kaum yang memusuhi Nabi.
Hal itu dikarenakan istri Nabi Nuh maupun istri Nabi Luth tidak mau mendengar nasihat dari sang suami.
Ketika istri Nabi Nuh dan Nabi Luth tak mengindahkan nasihat suami, maka dosa istri pun dikembalikan ke tanggung jawab istri tersebut.
“Dan Allah tidak lagi menghisab Nabi Nuh dan Nabi Luth, karena memang mereka sudah mengingatkan, sudah menjalankan. Seperti Itu kurang lebih,” sambung Ustadz Khalid Basalamah.
Namun berbeda perkara ketika suami tidak pernah meluruskan serta menasihati perilaku istrinya.
Seorang suami yang tidak pernah mengajak istri mereka untuk taat kepada Allah tentu saja beda cerita.
Sebab suami yang tak pernah meluruskan istrinya akan menanggung akibat dengan bertanggung jawab secara penuh atas dosa sang istri.
Demikianlah pemaparan Ustadz Khalid Basalamah mengenai apakah benar dosa istri ditanggung oleh suami atau tidak.
Semoga bermanfaat.***
