Hati-Hati! Perbuatan Ini Bisa Menghapus Amal Kebaikan Dengan Jaminan Neraka Jahanam Kata Ustadz Adi Hidayat

- 3 Agustus 2022, 13:19 WIB
Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat /Foto dok.: Tangkapa Layar YouTube/Adi Hidayat Official/


PORTAL SULUT - Kali ini akan mengulas perbuatan yang bisa menghapus amal saleh dalam ceramah Ustadz Adi Hidayat.

Dalam kehidupan yang kita jalani sering kita dapati bahwa umumnya muslim senang sekali bersemangat untuk meningkatkan amal amal saleh.

Sehingga dengan itu menunjukan kualitas amalannya bernilai baik dalam pandangan Allah SWT.

Baca Juga: Basahi Lidah dengan Dzikir Ini Sebelum Sholat Subuh, InsyaAllah Dikejar-Kejar Rezeki Kata Syekh Ali Jaber

Maka kata Ustadz Adi Hidayat tidak sedikit di antara mereka yang Bahkan berlomba dengan saudara-saudaranya meningkatkan kebaikan.

Disebutkan dalam bahasa surah ke 2 ayat 148 dikenal dengan fastabiqul Khairat istilahnya.

"Dan setiap orang punya orientasi kecenderungan untuk beramal pada yang hal tertentu yang beda dengan yang lainnya."

Ada yang sedang meningkatkan tahajud, ada yang senang dengan puasa sunah, ada yang senang dengan sedekah, semua itu adalah fitrah

Barangkali Anda tidak akan menemukan semua orang cenderung pada amalan yang sama

Coba lihat kecenderungan Anda dimana?

Maka Anda akan temukan bahwa diri Anda cenderung beramal dan konsisten pada amalan-amalan tertentu.

Mungkin ada di antara sekian kecil yang mengumpulkan amalan-amalan ini dan dijaga dengan Istiqomah.

Tapi yang paling penting dalam ayat ini Fastabiqul Khairat , Allah sampaikan silakan berlomba untuk meningkatkan kebaikan. Jelas Ustadz Adi Hidayat.

Tapi dalam proses meningkatkan amal saleh ini sebagian dari kita lupa untuk mengkaji satu persoalan yang tidak disadari, bahkan seketika bisa menggugurkan amal amal saleh yang telah lelah dilakukan.

Sebagian dari kita lupa ada persoalan-persoalan serius yang jarang disadari ketika amalannya dikerjakan pada saat yang bersamaan bisa menghancurkan amalan yang telah lelah kita tenun. Jelas Ustadz Adi Hidayat

Ada orang tahajud mulai merencanakan bangun malam, tahajud sekian rakyat bergelut dengan rasa lelah. tiba-tiba dalam pandangan Allah Gak Ada nilainya. Masya Allah

Yang paling fatal ada orang-orang yang mencoba meningkatkan amal saleh, dia puasa, salat, bayar zakat dan membaca Alquran

Tapi Masya Allah dia melakukan perbuatan yang bukan hanya menggugurkan amalannya bahkan menghadirkan ancaman Allah. yang menghadirkan siksa kuburnya, menghabiskan amalannya plus dijamin masuk neraka tanpa pernah keluar darinya. Tutur Ustadz Adi Hidayat.

Siapa mereka? Tidak sedikit di antara manusia dan bukan manusia biasa. Artinya kalangan yang disebut bukan manusia biasa ini adalah orang-orang yang telah menyatakan beriman kepada Allah statusnya muslim namun mengikuti perbuatan syaitan.

Jadi ada amalan-amalan yang dikerjakan nggak sadar pelan-pelan amalan itu menggerus amalan-amalan kebaikan kita sampai habis tidak terasa jadilah debu seperti halnya kayu bakar menjadi abu ketika dibakar.

Siapa yang mengarahkan kesini itu adalah syaitan. karena cuman syaitan yang asalnya dari iblis, iblis asalnya dari jin dan jin asalnya dari api. Jelas Ustadz Adi Hidayat.

Seperti api menghabiskan kayu bakar maka seperti itu pula amalan kita dihabiskan diajak oleh setan tanpa kita sadari.

Karena itulah penting kita belajar dalam saat yang bersamaan kita meningkatkan amal saleh supaya termotivasi amal kita menjadi baik.

tapi saat yang bersamaan Anda musti belajar amalan-amalan buruk perbuatan perbuatan yang tidak baik yang harus Kita waspadai karena bisa menggugurkan amalan amalan kebaikan yang telah lelah kita tenun.

Baca Juga: Lakukan 3 Cara Ini Agar Tanaman Aglaonema Rimbun dan Tumbuh Subur

bukan cuman amalan yang habis tapi dijamin masuk neraka dan tidak ditolong sampai ujungnya dan gak akan pernah ditolong sampai dengan hari kiamat kalau tidak bertaubat kepada Allah SWT. Tegasnya.

Bahkan di antara mereka dimasukkan ke dalam neraka jahanam lebih duluan dibandingkan orang kafir.

Dan namanya pun khusus oleh Allah, Bahkan sebelum dia meninggal kalau dia tidak mau bertobat,

Dan golongan orang-orang ini dalam Alquran disebut dengan kalimat munafik. Pungkas Ustadz Adi Hidayat. ***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah