Network
PORTAL SULUT – Sebagai orang tua, kita mesti merawat anak agar tumbuh menjadi berbakti, sholeh, dan bermanfaat untuk umat.
Almarhum Syekh Ali Jaber dalam banyak kesempatan pun menerangkan 10 dosa besar orang tua kepada anak.
Bukan hanya anak, orang tua pun bisa durhaka bila melakukan satu saja dari 10 dosa tersebut.
Namuin demikian apa sajakah 10 dosa yang dimaksud Syekh Ali Jaber? Ikuti ulasan lengkapnya berikut.
Kata Syekh Ali Jaber, bukan hanya anak yang bisa durhaka kepada orang tua, orang tua pun bisa durhaka kepada anak.
Sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Syekh Ali Jaber, judul “Agar Tak Jadi Orang Tua Durhaka” diakses 27 Mei, berikut adalah 10 dosa yang dimaksud:
- Jangan mencaci maki anak
Syekh Ali Jaber sering sampaikan dalam ceramahnya. Bila orang tua sedang marah, jangan sampai berdekatan dengan anak.
Baca Juga: Peruntungan Rezeki dan Sifat Menurut Bentuk Kaki
“Jangan jadikan anak korban,” ujar Syekh Ali Jaber.
Mengucapkan cacian kepada orang lain saja kita malu, apalagi kita lontarkan cacian kepada anak kita.
- Menghina anak kita
Jangan sampai kita menghina anak kita di depan teman-temannya.
“Malah ada yang pernah berkata, saking menghina anaknya, saya heran bagaimana bisa punya anak seperti itu. Apalagi di depan orang,” ujar Syekh Ali Jaber.
Bisa saja anak itu tidak menangis, tapi jadi mati rasa. Anak tersebut pun sulit untuk menjadi sholeh atau sholehah.
Kalau ada perilaku yang tidak diterima dari anak, kita bisa nasihati sendirian tidak perlu di depan banyak orang.
- Membandingkan anak dengan orang lain
Jangan membanding-bandingkan anak kita dengan orang lain karena bisa membuat anak kita benci dengan anak lain.
Apalagi kalau anak kita punya adik-adik lalu dibanding-bandingkan.
“Saya pernah melihat ibu yang membawa tiga anak, yang disakiti perasaannya satu. Bahaya!” tegas Syekh Ali Jaber.
Orang dewasa saja kalau dibandingkan dengan orang lain bisa tersinggung, apalagi anak kecil.
- Cinta karena syarat
Seolah-olah kita tunjukan kepada anak kita kalau kita tidak ikhlas cinta kepada anak.
“Kalau mau cinta ya cinta saja gak usah pakai syarat,” terang Syekh Ali Jaber.
- Menyampaikan informasi salah
Contohnya adalah mengatakan kepada anak kalau anak laki-laki tidak boleh nangis.
Hal ini mengakibatkan sakit jiwa. Karena setiap kali mau nangis, ditahan-tahan perasaan itu.
- Selalu memberikan ancaman
“Ayo makan habisin. Kalau nggak, datang hantu. Mau tidur gak? Kalau gak mau tidur, nanti hantu temenin,” canda Syekh Ali Jaber yang disambut renyah tawa jamaah.
Baca Juga: Baca Dalam Sujud Terakhir, 2 Kata Ini Paling Mustajab Datangkan Rezeki dan Hajat Terkabul
- Melarang anak tanpa menjelaskan apa-apa
Setiap kali anak meminta sesuatu selalu dilarang orang tua tanpa menjelaskan sebabnya.
“Kalau Anda mau larang, jelasin sebabnya. Nggak boleh nonton TV kalau malam, nanti merusak matamu,” contoh Syekh Ali Jaber.
Anak kita bisa-bisa menjadi pendiam. Dilarang nonton TV, malah ibunya yang enak-enak saja nonton TV.
- Menghancurkan harga diri anaknya
Bila anak sudah ada niat untuk berikhtiar, sudah sia-sia kalau dihancurkan harga dirinya oleh orangtuanya.
“Saya benci hari kelahiran kamu,” contoh Syekh Ali Jaber. “Ya Allah, ini sudah betul-betul menghancurkan total anak kita.”
- Kita berdoa kepada anak dengan doa yang buruk
Saking kesalnya kita kepada anak, kita pun mendoakan anak dengan doa yang buruk.
Rasulullah saw melarang orang tua mendoakan hal buruk, karena bisa menyesal pada akhirnya.
Baca Juga: Darah Bersih Dari Kotoran Berbahaya, Cukup Makan Buah Ini Sebelum Tidur Kata dr. Zaidul Akbar
Bahkan orang tua bisa saja tidak bisa memaafkan dirinya sendiri karena anaknya celaka karena doa kita.
- Suka membongkar aib anak kita di hadapan orang lain
“Ini anakku, tidak ada malunya, kalau kencing suka buang air di tempat tidur,” contoh Syekh Ali Jaber.
Kalau diketahui oleh teman-temannya di sekolah, bisa-bisa anak kita sangat malu.
Demikianlah 10 dosa orang tua kepada anak yang wajib dihindari.
Terima kasih.***
