Timbangan Pahala Kosong dan Sia-Sia Akibat Hal Sepele Ini Kata Syekh Ali Jaber

- 14 Juli 2022, 18:05 WIB
Almarhum Syekh Ali Jaber.
Almarhum Syekh Ali Jaber. /Tangkap layar YouTube/YouTube Syekh Ali Jaber.

PORTAL SULUT - Timbangan pahala kosong dan sia-sia akibat hal sepele ini kata Syekh Ali Jaber.

Karena hal sepele ini membuat timbangan pahala kosong dan sia-sia kata Syekh Ali Jaber dalam ceramahnya.

Syekh Ali Jaber menerangkan tentang hal sepele yang sering dilakukan padahal membuat timbangan pahala kosong dan sia-sia.

Dalam hal menjalankan ibadah dengan ikhlas dan niat karena Allah SWT, tentunya setiap umat meharapkan pahala.

Baca Juga: Bukan Dhuha! Dirikan Shalat Ini Meski Seminggu Sekali, Agar Hajat Mudah Dan Cepat Terkabul Kata Syekh Ali Jabe

Untuk meningkatkan timbangan pahala, ada berbagai ibadah yang harus dilaksanakan dengan ikhlas dan niat karana Allah SWT.

Namun semua pahala itu akan sia-sia bahkan kosong jika dilakukan tidak dengan niat karena Allah SWT dan tidak sesuai dengan syariat Agama.

Seperti apa yang pernah dikatakan mendiang Syekh Ali Jaber, ternyata ada satu hal sepele yang bisa menjadikan semua amal ibadah tidak mendapatkan pahala dan sia-sia di hadapan Allah SWT.

Syekh Ali Jaber juga menjelaskan bahwa timbangan pahala kosong dan sia-sia karena hal sepele ini.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Sebut Tanda Taubat Diterima Dan Dosa Diampuni Jika Terlihat Tanda Ini

Hal sepele ini tanpa disadari sering kali terjadi pada seorang muslim ketika hendak melakukan ibadah.

Lantas, satu hal sepele apa yang tidak boleh ditinggalkan jika tidak ingin ibadah sia-sia?

Dilansir Portalsulut.com dari kanal Youtube Rumah Dakwah TV, Syekh Ali Jaber menjelaskan tentang satu hal yang jadi penyebab timbangan pahala kosong ini.

Setiap umat muslim, bahwa ibadah merupakan sebuah bentuk ketaatan kepada sang pencipta Allah SWT.

Baca Juga: Amalan Penyelamat Siksa Hubur, Lakukan Setelah Shalat Isya Kata Buya Yahya

Seperti yang kita ketahuhi bahwa dalam Islam telah banyak mengajarkan berbagai ibadah mulai dari sholat, zakat, puasa, menuntut ilmu, naik haji, berkurban dan lain sebagainya.

Tentunya dalam menjalankan semua ibadah dan mengharapkan pahala harus dengan niat hanya karena Allah SWT.

Menurut Syekh Ali Jaber, semua ibadah tersebut telah ditetapkan Allah SWT dan sudah dicontohkan oleh Rasulullah SAW agar dikerjakan umatnya agar mendapatkan pahala.

Namun menurut Syekh Ali Jaber, ternyata semua ibadah tersebut bisa saja sia-sia dan tidak mendapatkan pahala.

Baca Juga: Beruntung Dan Bahagia Orang Yang Punya Ciri-Ciri Ini, Tanda Malaikat Selalu Mendoakannya Kata Gus Baha

Hal tersebut bisa terjadi karena satu hal yang seringkali ditinggalkan tanpa disadari.

Walaupun hanya satu saja, menurut Syekh Ali Jaber sangat berarti den mendapatkan pahala, serta bisa mempengaruhi diterima atau tidaknya amal ibadah.

Hal yang dimaksudkan Syekh Ali Jaber adalah tidak ikhlas dalam beribadah kepada Allah SWT.

Mereka terlihat seperti khusyuk, rajin ibadah, tetapi dalam hatinya bahwa hal yang dilakukan itu terasa terpaksa.

"Ada orang yang sia-sia sampai diceritakan dalam Al-Qur'an, mereka yang merugi adalah yang datang di hari kiamat, dia merasa dirinya telah berbuat banyak kebaikan, tatapi kenyataannya dihari kiamat merugi semuanya karena tidak ikhlas demi Allah SWT," kata Syekh Ali Jaber.

Menurut Syekh Ali Jaber, bahwa orang yang seperti itu menganggap bahwa apa yang dikerjakannya akan selalu mendapatkan pahala dan diterima walaupun dirinya dalam keadaan terpaksa atau tidak ikhlas.

Meskipun terlihat baik dalam menjalankan ibadah, namun kalau dipaksakan tentunya akan sia-sia dan tidak mendapatkan pahala.

Tidak hanya itu, Syekh Ali Jaber menyebutkan bahwa banyak sekali orang yang melakukan ibadah dan mengharapkan pahala namun sudah tidak peduli akan masuk neraka atau surga.

Karena mereka menganggap bahwa ketika melakukan ibadah akan terlepas dari tanggungjawab dan beban ibadahnya, tak perduli dengan pahala diterima atau tidak.

"Itu namanya orang beribadah tapi tidak ada harapan," kata Syekh Ali Jaber.

Seakan-akan sudah mendapatkan pahala dan sudah hilang rasa ketakutan akan siksaan neraka yang kejam.

Maka, ketika hendak melakukan suatu ibadah dan menharapkan pahala, maka niatkan semua itu hanya karena Allah SWT dan hati yang ikhlas.

Sehingga semua ibadah yang ikhlas telah dikerjakan mendapatkan pahala dan tidak akan pernah sia-sia dihadapan Allah SWT.

Itulah penjelasan Syekh Ali Jaber tentang timbangan pahala kosong dan sia-sia akibat hal sepele tersebut.

Barakallah.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah