Astaghfirullah Dosa Ini Sering Dianggap Remeh, Padahal Kata Gus Baha Bisa Membuat Kekal di dalam Neraka

- 28 Juni 2022, 16:08 WIB
Gus Baha
Gus Baha /Foto dok.: Instagram @ngajigusbaha

PORTAL SULUT- Sebagai manusia pasti tidak akan pernah terlepas dari dosa.

Baik itu dosa kecil ataupun besar, oleh karena itu setiap hari manusia dianjurkan agar senantiasa beristighfar.

Agar perbuatan dosanya bisa diampuni oleh Allah SWT.

Baca Juga: Temukan Harta Karun di Waktu Ini! Habib Ali Zaenal Abidin: Jangan Sampai Menyesal

Dilansir Portalsulut.com, pada Selasa 28 Juni 2022 melalui kanal YouTube @Berkah Nyantri.

Melalui sebuah ceramah, Gus Baha pernah mengatakan ada dosa besar yang melebihi dosa Syirik.

Sehingga hal itu akan membuat pelakunya kekal di dalam neraka.

Bagi Gus Baha, dosa ini seringkali dianggap remeh dalam kehidupan sehari-hari.

Kebanyakan orang mengetahui dosa besar yang tidak bisa diampuni adalah dosa berbuat Syirik atau mempersekutukan Allah SWT.

"Jadi dosa besar adalah syrik kepada Allah dan mendustakan Allah dan rasulnya," ungkap Gus Baha.

Namun ternyata ada dosa yang lebih besar daripada berbuat Syirik.

Saking besar dosa ini membuat pelakunya bisa kekal didalam neraka.

Lantas dosa apakah yang dimaksud?

Gus Baha mencontohkan, bahwa jika ada orang yang meminum arak atau khamar dan meyakini itu adalah barang haram.

Maka ia tidak disebut kafir. Begitupun juga Syirik apabila yang melakukan adalah seorang muslim dan sudah mengetahui bahwa Syirik itu dosa besar.

Maka dia juga tidak bisa disebut kafir, sementara jika ada seseorang yang sudah mengetahui bahkan menganggap arak atau khamar itu halal.

"Maka barulah seseorang itu disebut kafir. Sebab dia mengubah hukum Allah Subhanahuwata'ala," terang Gus Baha.

Baca Juga: Sakit Tak Kunjung Sembuh karena Tubuh Banyak jin? Buya Yahya Menjawab

Dari penjelasan Gus Baha, bahwa orang jadi kafir itu, adalah mereka yang menghalalkan sesuatu yang haram.

"Meski sudah disepakati para ulama, jadi ada orang zina dan meyakini itu halal maka tidak disebut kafir," ujar Gus Baha.

Sementara, jika yakin zina adalah dosa besar, namun tetap melakukannya maka ia hanya disebut fasik.

Oleh karenanya dosa kafir inilah yang membuat seseorang kekal di neraka.

Karena telah lancang mengubah hukum Allah sehingga dihukum seperti orang kafir.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah