Karir Hancur Lebur Begitupun Rezeki Seret, Gus Baha: Jangan Melakukan Amalan Seperti Ini, Bisa Tambah Hancur

- 23 Juni 2022, 16:21 WIB
Gus Baha jelaskan sholat tahajud seseorang jadi sia-sia karena hal ini.
Gus Baha jelaskan sholat tahajud seseorang jadi sia-sia karena hal ini. /Tangkap layar YouTube Kumparan Dakwah

PORTAL SULUT – Agar hajat terkabul, kita seringkali mengerjakan amalan-amalan tertentu.

KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha pun menjelaskan tentang amalan bisa berujung bahaya.

Bukannya hajat terkabul, malah karir hancur serta rezeki kita seret gara-gara hal ini

Lantas apakah amalan yang dilarang Gus Baha? Simak penjelasan lengkap dalam artikel ini.

Baca Juga: Inilah 5 Jenis Tanaman Hias Penghasil Udara Terbaik, Selain Membuat Cantik Ruangan juga Menyehatkan

Semua umat muslim tanpa terkecuali wajib untuk mengamalkan apa yang diajarkan Rasulullah saw.

Banyak orang yang kemudian mengerjakan amalan-amalan tertentu untuk kepentingan akhirat dan dunia.

Banyak juga yang mengerjakan amalan tertentu untuk mendapatkan rezeki yang baik dari Allah.

Baca Juga: Allah Kabulkan Hajat-hajat Besar, Ketika Sholat Hjat Baca 2 Surah Ini, Insya Allah Apapun Doanya Terkabul

Akan tetapi perlu diingat di sini bahwa rezeki bukan sekadar harta benda semata.

Itu adalah definisi rezeki yang sempit, makna rezeki jauh lebih luas dari sekadar harta benda dan uang.

Kesehatan adalah rezeki, keluarga harmonis adalah rezeki, pengetahuan adalah rezeki, dan seterusnya dan seterusnya.

Baca Juga: Jantung Kuat Pembuluh Darah Bersih, Cukup Minum Air Rebusan Ini Kata dr. Zaidul Akbar

Para ulama dan kyai, dari Mbah Moen sampai Gus Baha pernah mengijazahkan amalan-amalan yang berkaitan dengan rezeki.

Namun ada amalan yang jangan sampai dikerjakan ujar Gus Baha, alih-alih rezeki berlimpah, bisa-bisa malah rezeki diseretkan Allah.

Dalam sebuah tausiyah, Gus Baha menjelaskan bahwa amalan tersebut tidak disukai oleh Rasulullah saw.

Baca Juga: Pantas Rezeki tak Pernah Berhenti Mengalir, 7 Weton Ini Berhati Malaikat Kata Primbon Jawa

Yang tidak disukai Nabi saw tersebut adalah orang yang mengerjakan amalan dengan motif mendapatkan pekerjaan, karir atau rezeki, tapi dengan cara yang salah.

Semisal melakukan tirakat dengan amalan tertentu agar punya kewibawaan, kharisma, dan semacamnya.

Dengan tegas Gus Baha mengingatkan kalau amalan demikian tidak ada sama sekali dalam sejarah Islam.

Baca Juga: Gus Baha: Sebanyak Apapun Dosa Akan Gugur Tanpa Sisa dengan 1 Wirid Dahsyat Ini, Cepat Amalkan!

“Bukannya biar masuk Islam ditirakati puasa, nggak ada sejarah seperti itu. Aneh saja,” tegas Gus Baha.

Hal tersebut seabgaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Santri Muda diakses 23 Juni 2022.

Juga ada orang yang ingin pengaruhnya luas lalu mengamalkan puasa tertentu.

“Tambah hancur! Itu bukan sunnah Rasulullah,” ungkap murid kesayangan Mbah Moen tersebut.

Wallahualam.***

 

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah