Belum Sepenuh Hijrah Karena Terbelenggu Masa Lalu, Hal Ini yang Harus Dilakukan Menurut Buya Yahya

- 2 Juni 2022, 01:27 WIB
Belum Sepenuh Hijrah Karena Terbelenggu Masa Lalu, Hal Ini yang Harus Dilakukan Menurut Buya Yahya
Belum Sepenuh Hijrah Karena Terbelenggu Masa Lalu, Hal Ini yang Harus Dilakukan Menurut Buya Yahya /Tangkap layar/YouTube Al-Bahjah TV

PORTAL SULUT – Dalam salah satu ceramah, Buya Yahya mendapatkan pertanyaan dari salah jemaah seputar tentang hijrah.

Bagaimana sikap kita yang ingin membantu terhadap teman yang sudah hijrah, tetapi mereka masih terbelenggu oleh masa lalunya?

Pertanyaan itu diungkapkan salah satu jamaah kepada Buya Yahya dalam tausiyahnya, seperti dikutip Portal Sulut dari Channel Youtube Al - Bahjah TV.

Baca Juga: Inilah 3 Ruqyah yang Dilarang , Hati-hati Jangan Terjebak! Menurut Ustadz Abdul Somad

Buya Yahya menjelaskan hakikat hijrah adalah meninggalkan apa yang dibenci oleh Allah menuju kepada hal yang dicintai oleh Allah.

Kata Buya Yahya, dalam membuat perubahan, tidak bisa kita langsung merubahnya 180 derajat. "Untuk membuat perubahan perlu, sedikit demi sedikit,” ucapnya.

“Beliau masih mau menghadiri majelis sudah luar biasa," tegas Buya.

Buya Yahya mengatakan ketika nanti mereka berkumpul dengan perkumpulan yang baik, ya terus harus nasehati dan dingatkan.

Baca Juga: Benarkah Mimpi Baik Akan Menjadi Kenyataan? Ini Penjelasan Buya Yahya

Menurutnya, jangan sampai menganggap orang seperti robot. "Seperti sudah diprogram harus melakukan ini dan itu,” paparnya.

“Jika diperintah sesuatu maka langsung ia kerjakan, tidak bisa begitu,” tegas Buya.

Buya Yahya menerangkan, proses hijrahnya seseorang pasti memiliki tahapan, tidak bisa langsung instan.

Karena bertahap, Kata Buya Yahya, kita pun juga harus mengerti tahapan-tahapan itu kemudian kita harus berbekal kesabaran.

Baca Juga: Umbar Foto Anak di Medsos Bisa Terkena Penyakit Ain, Benarkah? Ini Penjelasan Buya Yahya

“Artinya selagi kita sudah mulai untuk mengajak dia dalam kebaikan ya lanjutkan dong.” Ucapnya.

Buya Yahya menambahkan, jangankan dia yang baru sadar, kita saja yang sudah lama sadar, kadang masih bolak-balik ke jalan yang tidak baik.

Buya Yahya mengatakan bahwa pentingnya sifat tanashuh, yaitu saling menasihati dalam pertemanan. "Jangan sampai dihentikan,” sarannya.

Baca Juga: Misteri Mata Air Ainul Hayat yang Tak Pernah Terungkap, Dipercaya Bisa Memperpanjang Usia Manusia

“Selagi kita masih hidup saling mengingatkan adalah hal yang penting dan jangan dihentikan,” Ucap Buya Yahya.

Demikian penjelasan Buya Yahya mengenai sikap kita ketika melihat teman yang sudah hijrah tetapi masih pacaran.*

Editor: Jaka Prasojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah